Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis dalam Pembelajaran IPA melalui Pendekatan Keterampilan Proses

Authors

  • Masani Romauli Helena Marudut Universitas Negeri Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia, Indonesia
  • Ishak Gary Bachtiar Universitas Negeri Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia, Indonesia
  • Kadir Kadir UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Banten, Indonesia, Indonesia
  • Vina Iasha Universitas Negeri Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia, Indonesia https://orcid.org/0000-0001-7801-6502

DOI:

https://doi.org/10.31004/basicedu.v4i3.401

Keywords:

Berpikir Kritis, Pembelajaran IPA, Pendekatan Keterampilan Proses

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa dalam pembelajaran IPA di kelas IV SDN Cawang 07 Jakarta Timur dengan menggunakan pendekatan keterampilan proses? Penelitian ini dilaksanakan di kelas IV SDN Cawang 07 Jakarta Timur. Data dikumpulkan dengan wawancara, tes, observasi dan catatan lapangan. Penelitian ini mengggunakan rencana action research, yaitu rancangan penelitian berdaur ulang (siklus). Temuan penelitian tentang keberhasilan guru menggunakan pendekatan keterampilan proses, pada tindakan siklus 1 pertemuan pertama menunjukkan bahwa, dari 5 indikator yang direncanakan terdapat 3 indikator yang dapat dilaksanakan dengan baik, sehingga dikategorikan kurang (K). Pada tindakan siklus 2 pertemuan kedua menunjukkan bahwa dari 5 indikator yang direncanakan terdapat 5 indikator yang dapat dilaksanakan dengan baik, sehingga dikategorikan Sangat Baik (SB). Hasil kerja siswa pada tindakan siklus 2, menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kritis siswa siswa dalam memahami pembelajaran IPA sudah sesuai dengan yang diharapkan, sebagaimana dilihat dari hasil tes siswa dalam menyelesaikan soal yang diberikan secara tertulis memperoleh nilai rata-rata 74,6 % sudah sesuai dengan kriteria keberhasilan yang telah ditetapkan yaitu ≥ 70 % dengan nilai paling rendah 6,2. Dari data hasil jawaban siswa tersebut terungkap bahwa siswa seudah mengalami peningkatan dalam kemampaun berpikir kritis dalam pelajaran IPA dengan baik.

References

Ahmad Susanto. (2013). Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Kencana.

Desmita. (2009). Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Rosdakarya.

Dina Mayadiana Suwarna. (2009). Suatu Alternatif Pembelajaran Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Matematika. Cakrawala Maha Karya.

Fitria, Y. (2019). Landasan Pembelajaran Sains Terintegrasi (Terpadu) untuk Level Dasar. Sukabina Press.

Florea, N. M., & Hurjui, E. (2015). Critical thinking in elementary school children. Procedia-Social and Behavioral Sciences. 180, 565–572.

Hafid. (1996). Studi Kemampuan Guru SD Menerapkan Pendekatan Keterampilan Proses Dalam Pengajaran IPA Kelas V SD Kecamatan Sukasari Kota Madya Bandung. fakultas pendidikan Matematika dan IPA institut keguruan dan ilmu pendidikan.

Haryu Islamuddin. (2013). Psikologi Pendidikan. Pustaka Pelajar.

Izzati, N. (2009). Berpikir Kreatif dan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis: Apa, Mengapa, dan Bagaimana Mengembangkannya Pada Peserta Didik. Prosiding Seminar Nasional Matematika Dan Pendidikan Matematika, 49–60.

John W. Santrock. (2007). Perkembangan Anak. Erlangga.

Keil, H. anc Z. (2009). Improvement In Student Achivement And Science Prosocess Skills Using Environmental Health Science Problem-Based Learning Curricula. Electrical Journal Of Science Education, Vol 13, No, 4.

Laksana, D. N. L. (2016). Miskonsepsi Dalam Materi IPA Sekolah Dasar. JPI (Jurnal Pendidikan Indonesia), 5(2), 166–175.

Massa, S. (2014). The development of critical thinking in primary school: the role of teachers’ beliefs. Procedia-Social and Behavioral Sciences, 141, 387–392.

Nur Andriani. (2015). Pengaruh Metode Pembelajaran Kooperatif dan Gaya Kognitif Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri 147 Palembang. Jurnal Pendidikan Dasar, Volume 6 E.

Oemar Hamalik. (2009). Kurikulum dan Pembelajaran. Bumi Aksara.

Patta Bundu. (2006). Penilaian Keterampilan Proses dan Sikap Ilmiah. Depdikbud.

PISA. (2018). ASSESSMENT AND ANALYTICAL FRAMEWORK © OECD 2019.

Rifaatul Mahmuzah. (2015). Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa SMP Melalui Pendekatan Problem Posing. Jurnal Peluang, Vol 4 No 1(2302–5158).

Saputri, A. C. (2019). Improving Students’ Critical Thinking Skills in Cell-Metabolism Learning Using Stimulating Higher Order Thinking Skills Model. . International Journal of Instruction, 12(1), 327–342.

Trianto. (2010). Model Pembelajaran Terpadu: Konsep, Strategi, dan Implementasinya dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Bumi Aksara.

Wardhani, P. . (2011). Kemampuan Berpikir Kritis Dan Kreatif Matematika. http://furahasekai.wordpress.com/2011/10/06/k emampuan-berpikir-kritis-dan-kreatif- matematika/,

Downloads

Published

2020-05-11

How to Cite

Marudut, M. R. H., Bachtiar, I. G., Kadir, K., & Iasha, V. (2020). Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis dalam Pembelajaran IPA melalui Pendekatan Keterampilan Proses. Jurnal Basicedu, 4(3), 577–585. https://doi.org/10.31004/basicedu.v4i3.401

Citation Check