Identifikasi dan Penanganan Emotional-Social Disorder (ESD) Anak di Sekolah Dasar

Authors

  • Perawati Bte Abustang Universitas Megarezky, Indonesia
  • Hana Triana SD Bhakti Mulia, Indonesia
  • Asep Supena Universitas Negeri Jakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i1.4339

Keywords:

Identifikasi, Penanganan, Emosional Sosial Disorder, Sekolah Dasar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi anak dengan hambatan emosional sosial disorder serta penanganan anak disekolah dasar. Jenis penelitian pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Subyek penelitian ini adalah dua orang anak dari kelas 3 dan kelas 5 yang mengalami hambatan emosinal sosial disorder Lokasi penelitian di SDIT Amalia Pakansari Kec. Cibinong Kab. Bogor dan SD Sekolah Citra Ciganjur Kec. Jagakarsa Kota Jakarta. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, mengumpulkan data dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan model Miles dan Huberman yang terdiri dari tiga tahapan yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Adapun hasil penelitian 1) guru di sekolah dasar perlu menguasai dan memahami teknik untuk mengindentifikasi anak dengan hambatan emosional sosial disorder serta langkah-langkah dalam mengindentifikasi; 2) Identifikasi sangat penting bagi guru untuk membedakan anak dengan hambatan emosional sosial disorder dengan anak nakal, bermasalah tingkah laku, serta karakteristik anak khususnya pada komunitas di sekolah dasar; 3) Mengetahui keberadaan anak dengan emosional sosial disorder di sekolah dasar sangat penting untuk memberikan pendidikan khusus sesuai karakter mereka; 4) Proses identifikasi merupakan usaha penanganan untuk mengetahui apakah anak mengalami hambatan dalam tumbuh kembangannya dibandingkan dengan anak sebayanya. 

References

Abarca, R. M. (2021). Pengertian Perilaku Sosial Anak Usia Dini. Nuevos Sistemas de Comunicación e Información, 2013–2015.

Abustang, P. B., Marini, A., Fatimah, W., & Ramdhani, U. (2022). Dampak Pembelajaran dalam Jaringan ( Online ) terhadap Prestasi Belajar Peserta Didik Sekolah Dasar di Masa Covid-19. 6(6), 9926–9935.

Agustin, W. (2021). Analisis Audio Visual dalam Mendukung Pembelajaran Daring pada Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan.

Aini Mahabbati. (2012). Identifikasi Anak dengan Gangguan Emosi dan Perilaku di Sekolah Dasar. JPK (Jurnal Pendidikan Khusus), 2(2), 1–14.

Anis, K., & Umma, J. (2021). Anak Berkebutuhan Khusus Dan Tantangan Mereka Menghadapi Pendidikan di SDN 2 Handapherang. 378–383.

Burhaein, E. (2017). Aktivitas Permainan Tradisional Berbasis Neurosainslearning Sebagai Pendidikan Karakter Bagi Anak Tunalaras. Jurnal Sportif : Jurnal Penelitian Pembelajaran, 3(1), 55. https://doi.org/10.29407/js_unpgri.v3i1.580

Creswell, J. W. (2018). Educational Research. Planning, Conducting and Evaluating Quantitative and Qualitative research.

Dewi, M. P., S, N., & Irdamurni, I. (2020). Perkembangan Bahasa, Emosi, Dan Sosial Anak Usia Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 7(1), 1. https://doi.org/10.30659/pendas.7.1.1-11

Dhalu, M. A., Anrada, A., & Pedididikan Guru, P. (n.d.). Analisis Perkembangan Sosial Emosional Tidak Tercapai Pada.

Dini Anggraeni1, K. Z. P. (n.d.). Strategi Penanganan Hambatan Perilaku Dan Emosi Pada Anak Hiperaktif dan Tunalaras.

Elisabeth, A. (n.d.). Pendidikan Inklusif Bagi Anak Berkebutuhan Khusus Dengan Gangguan Emosi dan Perilaku (Emotional and Behavioral Disorders).

Ezmir. (2012). Metodologi Penelitian Kualitatif Analisis Data. In Raja Grafindo.

Hallahan, D. P., Pullen, P. C., Kauffman, J. M., & Badar, J. (2020). Exceptional Learners. Oxford Research Encyclopedia of Education, February. https://doi.org/10.1093/acrefore/9780190264093.013.926

Hijriati. (2019). Faktor dan Kondisi yang Mempengaruhi Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, V(2), 94–102.

Mahabbati, A. (2014). Pola Perilaku Bermasalah dan Rancangan Intervensi Pada Anak Tunalaras Tipe Gangguan Perilaku ( Conduct Disorder ) Berdasarkan Functional Behavior Assessment Aini Mahabbati Universitas Negeri Yogyakarta Abstrak Pendahuluan Anak tunalaras termasuk dari anak. Dinamika Pendidikan, 21(1), 1–21.

Nissa, C. A. C. (2021). Peran Guru dalam Mendukung Perkembangan Sosial Emosi Peserta Didik Pada Pembelajaran daring Di Kelas IV SD Al-Azhar I Bandar Lampung. In Skripsi, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri, Raden Intan Lampung. Universitas Islam Negeri RAden Intan Lampung.

Nurmaya. G, A. L., Irsan, I., Sufinuran, S., & Fauziah, R. (2022). Analisis Perkembangan Perilaku Sosio-Emosional Siswa dalam Pelaksanaan Pembelajaran Secara Daring (Online) di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 6(1), 943–953. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i1.2062

Nur Latifah, A. S. (2021). Pelaksanaan Pembelajaran Anak Tunalaras di Masa Pandemi Covid-19 di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 5(1), 6349_6356.

Nurul Zuriah. (2005). Metodologi Penelitian sosial dan pendidikan.

Padila, Setiawati, Iin Inayah, Henny Suzana Mediani, C. S. (2020). Emosi dan Hubungan Antar Sebaya pada Anak Tunalaras Usia Sekolah antara Terapi Musik Klasikal (Mozart) dan Murrottal (Surah Ar-Rahman). Jurnal Keperawatan Silaampari, 3(2), 752–763.

Prasrihamni, M., Supena, A., & Intika, T. (2022). Gambaran Psikologis Anak Tuna laras. Jurnal Pendidikan Kebutuhan Khusus, 6(1), 99–107. https://doi.org/10.24036/jpkk.v6i1.620

Prastyo, A. T. (2020). Children with Physical and Health Disabilities. 1–23.

Pratomo, A., Widodo, A., & Pd, M. (2018). Anak Dengan Hambatan Perilaku Emosi dan Sosial Nizamia Learning Center 2018. www.nizamiacenter.com

Saputri, M. J. (2021). Layanan Guru Terhadap Perkembangan Anak ADHD (Attention Deficit Hiperactivy Disorder) di PAUD Langit Biru Kota Bengkulu. Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bengkulu.

Setyawan, V. (2018). Keterampilan Sosial Anak dengan Gangguan Emosi dan Perilaku di Sekolah Inklusi. Jurnal Widia Ortodidaktika, 7(6), 578–589.

Utami, N. R., Novitasari, K., Guru, P., Anak, P., Dini, U., & Pgri Yogyakarta, U. (2022). Konstruk Dimensi Kecerdasan Emosional Anak Usia 5-6 Tahun. Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 7(1).

Wariyanti, W. (2022). Perkembangan Aspek Sosial Emosional dan Sains Anak Usia Dini Melalui Permainan Tradisional Engklek. Jurnal Basicedu, 6(3), 5351–5361. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i3.2848

William L. Heward, S. R. A.-M. and M. K. (2017). Exceptional Children An Introduction to Spesial Education (A. McAlpine, Ed.).

Wisnu, O. :, Hertinjung, S., & Partini, D. (2010). Gangguan perilaku pada anak sd ditinjau dari ekspresi emosi ibu. Dinamika Sosial Ekonomi, 6, 1–11.

Zhifar, K. H. A. (2015). Kecemasan Sekolah Pada Siswa Taman Kanak-Kanal. Unversitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.

Downloads

Published

2023-01-25

How to Cite

Abustang, P. B., Triana, H., & Supena, A. (2023). Identifikasi dan Penanganan Emotional-Social Disorder (ESD) Anak di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 7(1), 260–275. https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i1.4339

Issue

Section

Articles

Citation Check