Pendidikan Karakter dalam Pemikiran Tokoh Bangsa Indonesia: Sintesis Nilai dan Konsep melalui Kajian Literatur Sistematis
DOI:
https://doi.org/10.31004/basicedu.v9i4.10308Keywords:
pendidikan karakter, tokoh pendidikan Indonesia, systematic literature reviewAbstract
Ketimpangan antara fondasi filosofis pendidikan karakter dan implementasinya di Indonesia merefleksikan adanya kekosongan epistemologis yang krusial, yang menuntut pendekatan kajian yang lebih mendalam. Penelitian ini bertujuan untuk menyusun sintesis konseptual berbasis pemikiran empat tokoh besar: Ki Hajar Dewantara, KH. Ahmad Dahlan, KH. Hasyim Asy’ari, dan Buya Hamka. Melalui pendekatan Systematic Literature Review (SLR), sebanyak sembilan artikel terpilih dari basis data Scopus dianalisis secara tematik untuk mengidentifikasi nilai-nilai inti serta kerangka pendidikan karakter yang diusung masing-masing tokoh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keempat tokoh memiliki kesamaan pandangan dalam menjadikan religiositas, integritas moral, dan tanggung jawab sosial sebagai fondasi utama pendidikan karakter, namun dengan penekanan yang berbeda. Ki Hajar Dewantara menitikberatkan pada budi pekerti, sistem among, dan keseimbangan cipta-rasa-karsa; KH. Ahmad Dahlan memfokuskan pada kepedulian sosial, keadilan, serta teologi amal; KH. Hasyim Asy’ari mengedepankan nasionalisme, religiusitas, dan moderasi beragama; sedangkan Buya Hamka menekankan nilai sabar, syukur, amanah, serta hubungan harmonis antara manusia, Tuhan, dan alam. Sintesis ini menghasilkan kerangka konseptual yang menggabungkan dimensi spiritual, moral, intelektual, dan sosial, yang relevan untuk mengatasi tantangan globalisasi dan degradasi moral
References
Ainia, D. K. (2020). Merdeka Belajar dalam Pandangan Ki Hadjar Dewantara dan Relevansinya bagi Pengembangan Pendidikan Karakter. Jurnal Filsafat Indonesia, 3(3), 95–101. https://doi.org/10.23887/JFI.V3I3.24525
Albany, D. A. (2021). Perwujudan Pendidikan Karakter pada Era Kontemporer Berdasarkan Perspektif Ki Hajar Dewantara. Jurnal Humanitas: Katalisator Perubahan Dan Inovator Pendidikan, 7(2), 93–107. https://doi.org/10.29408/JHM.V7I2.3393
Alrosid, H. (2023). Nilai-Nilai Pendidikan Karakter dan Pemikiran KH. Hasyim Asy ‘Ari dalam Kitab Adab Al ‘Alim Wa Al Muta’alim. Jurnal Tarbiyatuna: Jurnal Kajian Pendidikan, Pemikiran Dan Pengembangan Pendidikan Islam, 4(1), 1–15. https://doi.org/10.30739/TARBIYATUNA.V4I1.2259
Aprianto, R., & Kumalasari, D. (2023). Pengaruh Tokoh Pahlawan Nasional Dalam Pembelajaran Sejarah Terhadap Pembentukan Pendidikan Karakter Anak. SOCIAL PEDAGOGY: Journal of Social Science Education, 4(2), 131–144. https://doi.org/10.32332/SOCIAL-PEDAGOGY.V4I2.7716
Ardi, Z., Zulhanan, Z., & Kesuma, G. C. (2023). Nilai-Nilai Pendidikan Karakter dalam Karya Sayyid Usman dan Buya Hamka. Attractive?: Innovative Education Journal, 5(2), 108–133. https://doi.org/10.51278/AJ.V5I2.698
Bachtiar, H., Boy Zulian, P., Rohmat Yanuri, Y., & Fathur Rozy, Y. (2024). Jaringan Intelektual Muda Muhammadiyah (JIMM) and the Ideology of Progressive Islam: Construction, Genealogy, and Current Development. Journal of Indonesian Islam, 18(2), 427–453. https://doi.org/10.15642/JIIS.2024.18.2.427-453
Bidayati, U., Thoyib, A., Aisjah, S., & Rahayu, M. (2023). The Impact of Muhammadiyah’ Leadership Style and Total Quality Management on Competitive Advantage in Universities – Case on Universities in Yogyakarta, Indonesia. Revista de Cercetare Si Interventie Sociala, 81, 62–84. https://doi.org/10.33788/RCIS.81.4
Hakim, L. (2019). Konsep Pendidikan Karakter Perspektif KH. Hasyim Asy’ari Studi Kitab Adabul ‘Alim Wal Muta’alim. Mediakita , 3(1), 43–63. https://doi.org/10.30762/MEDIAKITA.V3I1.1800
Heryati, Ruslan, Octavian, W. A., & Setyawati, D. (2024). Penerapan Pendidikan Karakter K.H. Ahmad Dahlan pada Pelajaran Sejarah di SMA Aisyiyah 1 Palembang. Jurnal Muara Pendidikan, 9(2), 368–377. https://doi.org/10.52060/MP.V9I2.2433
Hosaini, & Erfandi. (2017). Studi Komparasi Konsep Pendidikan Karakter Menurut KH. Hasyim Asy’ari dan Ki Hadjar Dewantara. Edukais?: Jurnal Pemikiran Keislaman, 1(1), 1–36. https://doi.org/10.61595/EDUKAIS.2017.1.1.1-36
Ismail, F. (2011). The Nahdlatul Ulama: Its Early History and Contribution to the Establishment of Indonesian State. Journal of Indonesian Islam, 5(2), 247–282. https://doi.org/10.15642/JIIS.2011.5.2.247-282
Jamarudin, A., May, H. A., & Pudin, O. C. (2019). The Prospect of Human in the Exegetical Work: A Study of Buya Hamka’s Tafsir Al-Azhar. Ulumuna, 23(1), 24–47. https://doi.org/10.20414/UJIS.V23I1.360
Khoirudin, A., Baidhawy, Z., & Nor, M. R. M. (2020). Exploring Muhammadiyah’s Historical Civilizational Dimension of Social Reconstruction in Indonesia: Humanitarian and Cosmopolitan Approaches. Journal of Al-Tamaddun, 15(1), 183–197. https://doi.org/10.22452/JAT.VOL15NO1.13
Langaji, A., Ilham, M., Syatar, A., Karim, A. R., & Rusdiansyah. (2024). Unveiling Patience: The Intersection of the Qur’an and Hadith in Buya Hamka’s Thought. Ulumuna, 28(1), 510–535. https://doi.org/10.20414/UJIS.V28I1.1056
Musanna, A. (2017). Indigenisasi Pendidikan: Rasionalitas Revitalisasi Praksis Pendidikan Ki Hadjar Dewantara. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 2(1), 117–133. https://doi.org/10.24832/JPNK.V2I1.529
Noor Athiyah Inayati, S., Ramadhani, R., Ramadhani, R., & Muhammadiyah Sumatera Utara, U. (2020). Pendidikan Karakter dalam Pemikiran Buya Hamka. Maslahah: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), 49–58. https://doi.org/10.56114/MASLAHAH.V1I1.47
Nurbaedi, A. (2018). Pendidikan Karakter Menurut KH. Hasyim Asy’ari (Perspektif Filosofis). FITRAH: Jurnal Kajian Ilmu-Ilmu Keislaman, 4(1), 207–226. https://doi.org/10.24952/FITRAH.V4I1.944
Permana, S., & Setiawan, M. (2024). Corruption in the Education Sector in Indonesia: Reality, Causes, and Solutions. Integritas: Jurnal Antikorupsi, 10(2), 249–268. https://doi.org/10.32697/INTEGRITAS.V10I2.1326
Prayoga, D. A., Ratnasari, D., & Aula, S. K. N. (2022). Komperasi Pendidikan Karakter Perspektif Thomas Licona dan Buya Hamka serta Relevansinya di Era Modern. Raudhah Proud To Be Professionals?: Jurnal Tarbiyah Islamiyah, 7(1), 207–225. https://doi.org/10.48094/RAUDHAH.V7I1.548
Purwadi, P., Saputra, W. N. E., Sudaryani, R. R. S., & Rohmadheny, P. S. (2022). The Attributes of Peace Educators from Sang Pencerah, the Biography of KH Ahmad Dahlan: A hermeneutic Study. HTS Teologiese Studies / Theological Studies, 78(4). https://doi.org/10.4102/HTS.V78I4.7714
Rahayu, P., Nurwahidin, M., & Sudjarwo. (2022). Problematika Pendidikan Karakter Bangsa Indonesia dalam Perspektif Filsafat Ilmu. Journal of Innovation Research and Knowledge, 2(7), 2653–2660. https://doi.org/10.53625/JIRK.V2I7.4184
Sakti, S. A., Endraswara, S., & Rohman, A. (2024). Revitalizing Local Wisdom within Character Education through Ethnopedagogy Apporach: A Case Study on a Preschool in Yogyakarta. Heliyon, 10(10). https://doi.org/10.1016/J.HELIYON.2024.E31370
Sanderse, W. (2013). The Meaning of Role Modelling in Moral and Character Education. Journal of Moral Education, 42(1), 28–42. https://doi.org/10.1080/03057240.2012.690727
Setianto, Y. (2019). Pendidikan Karakter Melalui Keteladanan Pahlawan Nasional. Publikasi Pendidikan, 9(2), 177–186. https://doi.org/10.26858/PUBLIKAN.V9I2.9267
Setiyani, T. W. M., & Tentiasih, S. (2025). Pemikiran K.H. Ahmad Dahlan tentang Pendidikan Karakter Berbasis Al-Quran. TAJDID: Jurnal Pemikiran Keislaman Dan Kemanusiaan, 9(1), 55–69. https://doi.org/10.52266/TADJID.V9I1.4061
Sihombing, S., Bahafi Alamsyah, M., & Sunan Kalijaga, U. (2024). Integrasi Nilai-Nilai Tasawuf Dalam Mengembangkan Pendidikan Karakter. Jurnal Man-Anaa, 1(1), 66–77. https://doi.org/10.58326/MAN.V1I1.260
Siswoyo, D. (2013). Philosophy of Education in Indonesia: Theory and Thoughts of Institutionalized State (Pancasila). Asian Social Science, 9(12 SPL ISSUE), 136–143. https://doi.org/10.5539/ASS.V9N12P136
Sukri, S., Handayani, T., & Tinus, A. (2016). Analisis Konsep Pemikiran Ki Hajar Dewantara dalam Perspektif Pendidikan Karakter. Jurnal Civic Hukum, 1(1), 33–41. https://doi.org/10.22219/JCH.V1I1.10460
Suryana, C., & Muhtar, T. (2022). Implementasi Konsep Pendidikan Karakter Ki Hadjar Dewantara di Sekolah Dasar pada Era Digital. Jurnal Basicedu, 6(4), 6117–6131. https://doi.org/10.31004/BASICEDU.V6I4.3177
Syefriyeni, S., & Nasrudin, D. (2023). The Construction of Environmental Philosophy Rooted in Religiosity. HTS Teologiese Studies / Theological Studies, 79(2). https://doi.org/10.4102/HTS.V79I2.8442
Ulya, G. A., & Hidayat, M. T. (2023). Implementation of Honesty Character Education: a Comparative Study of Indonesian and New Zealand Primary Schools. Proceeding ISETH (International Summit on Science, Technology, and Humanity), 657–663. https://doi.org/10.23917/ISETH.3918
Wulandari, A. D. (2022). Pendidikan Karakter Menurut K.H. Ahmad Dahlan dan Relevansinya di Indonesia. Al-Hikmah?: Jurnal Studi Agama-Agama, 8(1), 84–98. https://doi.org/10.30651/AH.V8I1.12705
Yuliwinarti, E. M., Hendratno, & Istiq’faroh, N. (2023). Implementasi pendidikan karakter Ki Hadjar Dewantara di Sekolah Dasar kelas awal pada era digital. Journal of Contemporary Issues in Primary Education, 1(2), 68–80. https://doi.org/10.61476/ZDGBSB94
Zahro’, A., & Aminah, S. (2021). Konsep Pendidikan Karakter dalam Perspektif K.H. Hasyim Asy’ari. AL-ADABIYAH: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 2(2), 118–143. https://doi.org/10.35719/ADABIYAH.V2I2.70
Zaman, B. (2019). Urgensi Pendidikan Karakter yang Sesuai dengan Falsafah Bangsa Indonesia. Al Ghazali: Jurnal Kajian Pendidikan Islam Dan Studi Islam, 2(1), 16–31. https://ejournal.stainupwr.ac.id/index.php/al_ghzali/article/view/101
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2025 Pangestika Nur Afnia, Tri Wulaningrum, Marzuki Marzuki

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).