PENGARUH PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS AKTIVITAS SISWA (PBAS) DAN KONVENSIONAL SERTA MOTIVASI BELAJAR TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK SISWA SDN DAYUN KAMPUNG TELUK MERBAU

Authors

  • Iska Noviardila Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/basicedu.v2i1.134

Keywords:

Kemampuan motorik, Motivasi, Pusat Pembelajaran Siswa, dan Pembelajaran Pusat Guru

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembelajaran dan motivasi siswa terhadap kemampuan belajar fisik siswa Analisis data dan interpretasi menunjukkan bahwa: (1) secara umum, hasil dari pendidikan jasmani siswa yang diajarkan oleh siswa dari pusat pembelajaran lebih baik daripada yang diajarkan oleh pembelajaran pusat guru, piont ini berasal dari pusat pembelajaran siswa rata-rata 261, 84> 250, 84 pembelajaran pusat guru; (2) ada interaksi antara belajar dan motivasi dalam meningkatkan kebugaran siswa sekolah dasar; (3) siswa dengan motivasi tinggi yang diajar oleh studenttt center learning menghasilkan keterampilan motorik yang lebih tinggi dibandingkan dengan motivasi rendah yang diajarkan oleh guru learnig center, piont ini berasal dari rata-rata pusat pembelajaran siswa 267,96> 243,16 guru pusat pembelajaran (4) siswa dengan motivasi rendah diajarkan oleh guru pusat belajar menghasilkan keterampilan motorik yang lebih rendah daripada yang diajarkan oleh pusat pembelajaran siswa, piont ini berasal dari rata-rata pembelajaran pusat siswa 258,53> 255,72 pembelajaran pusat pembelajaran Temuan menunjukkan bahwa tes pendidikan jasmani dapat digunakan untuk mengetahui pendidikan jasmani siswa sekolah dasar. Selain itu, siswa dengan motivasi tinggi harus diajarkan oleh siswa dari pusat pembelajaran sedangkan mereka dengan motivasi rendah harus diajarkan oleh pusat pembelajaran guru

References

Depdiknas RI. Undang-Undang Republik Indonesia Tahun 2003 tentang System Pendidikan Nasional. Jakarta, Depdiknas.

Erizal. 2012. Perbedaan Pengaruh Pendekatan Pembelajaran Dan Kemampuan Motorik Terhadap Kebugaran Jasmani. UJN : Disertasi.

Fadhilaturrahmi, F. (2017). Pengaruh pendekatan open ended dan Pendekatan Scientific terhadap Kemampuan Koneksi Matematis Siswa Sekolah dasar. Mimbar Sekolah Dasar, 4(2), 117–127. https://doi.org/10.23819/mimbar-sd.v4i2.7385

Gusril, 2008. Model Pengembangan Motorik pada Siswa Sekolah Dasar. Padang : UNP Press.

Kaharani, Arifah. 2015. Kemampuan Motorik Siswa Kelas IV SD N Gugugs VIII di Kecamatan Depok Kabupaten Sleman Yogyakarta. FIK UNY : Tesis.

Riduwan dan Kuncoro, Engkos Achmad. 2012. Cara Menggunakan dan Memakai Path Analysis (Analisis Jalur). Bandung : Alfabeta.

Sanjaya, Wina. 2010. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta : Kencana.

Sugiyono, 2010. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta.

Downloads

Published

2018-04-29

How to Cite

Noviardila, I. (2018). PENGARUH PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS AKTIVITAS SISWA (PBAS) DAN KONVENSIONAL SERTA MOTIVASI BELAJAR TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK SISWA SDN DAYUN KAMPUNG TELUK MERBAU. Jurnal Basicedu, 2(1), 154–160. https://doi.org/10.31004/basicedu.v2i1.134

Citation Check