Fungsi Pendidikan dan Penelitian pada Perpustakaan Perguruan Tinggi Saat Pandemi Covid-19

Authors

  • Widyasari Widyasari Universitas Djuanda Bogor, Indonesia, Indonesia https://orcid.org/0000-0002-7811-1902
  • Arita Marini Universitas Negeri Jakarta, Indonesia, Indonesia
  • Rusi Rusmiati Aliyyah Universitas Djuanda Bogor, Indonesia, Indonesia
  • Awaludin Abdul Gafar Universitas Djuanda Bogor, Indonesia, Indonesia
  • Ruhimat Ruhimat Universitas Djuanda Bogor, Indonesia, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i6.1653

Keywords:

fungsi perpustakaan, perpustakaan digital, pandemi covid-19

Abstract

Pandemi covid-19 berdampak pada perubahan mendasar di hampir semua perguruan tinggi termasuk universitas djuanda, dimana proses pembelajaran dilakukan secara daring dengan berbagai moda pembelajaran.  Perubahan ini tentu memerlukan berbagai perangkat pendukung pembelajaran, seperti; strategi, model, media, learning management system, dan perpustakaan sebagai salah satu sumber belajar.  Akan tetapi masih banyak perguruan tinggi yang belum siap dengan pemenuhan perangkat pendukung pembelajaran daring tersebut. Demikian halnya dengan universitas djuanda yang tidak mempersiapkan layanan perpustakaan pada masa pandemi ini sebelumnya.  Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran sebenarnya keterlaksanaan fungsi-fungsi perpustakaan serta sebagai masukan bagi pemangku kebijakan di perguruan tinggi dalam meningkatkan layanan perpustakaan.  Metode penelitian menggunakan studi kasus, sub pokok bahasan penelitian dibagi menjadi tiga kategori yaitu faktor pendukung, faktor penghambat, serta rekomendasi pada fungsi pendidikan, fungsi penelitian serta pengabdian pada masyarakat di perpustakaan. Hasil penelitian menyatakan bahwa baik fungsi pendidikan, penelitian serta pengabdian pada masyarakat di perpustakaan universitas djuanda telah terlaksana akan tetapi belum maksimal. Berdasarkan rekomendasi perlu dikembangkan menjadi perpustakaan digital dengan meningkatkan jumlah koleksi buku dan jurnal dalam bentuk fisik maupun digital. Keberadaan perpustakaan digital selain sebagai upaya memenuhi kebutuhan layanan perpustakaan pada masa pandemi covid-19 juga dapat menjadi unit penunjang pembelajaran abad 21

Author Biographies

Widyasari Widyasari, Universitas Djuanda Bogor, Indonesia

Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Arita Marini, Universitas Negeri Jakarta, Indonesia

Pascasarjana Pendidikan Dasar

Rusi Rusmiati Aliyyah, Universitas Djuanda Bogor, Indonesia

Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Awaludin Abdul Gafar, Universitas Djuanda Bogor, Indonesia

Pendidikan Bahasa Arab

Ruhimat Ruhimat, Universitas Djuanda Bogor, Indonesia

Sains Komunikasi

References

Abidah, A., Hidaayatullaah, H. N., Simamora, R. M., Fehabutar, D., & Mutakinati, L. (2020). The impact of covid-19 to indonesian education and its relation to the philosophy of “merdeka belajar.†Studies in Philosophy of Science and Education, 1(1), 38–49.

Aliyyah, R. R., Rachmadtullah, R., Samsudin, A., Syaodih, E., Nurtanto, M., & Tambunan, A. R. S. (2020). The perceptions of primary school teachers of online learning during the COVID-19 pandemic period: A case study in Indonesia. Journal of Ethnic and Cultural Studies, 7(2), 90–109.

Berawi, I. (2012). Mengenal lebih dekat perpustakaan perguruan tinggi. Jurnal Iqra, 6(01).

Fenner, A. (2005). Managing digital resources in libraries (Issues 33–34). Psychology Press.

Frydenberg, M., & Andone, D. (2011). Learning for 21st century skills. 314–318.

Lucky, S., & Harkema, C. (2018). Back to basics: Supporting digital humanities and community collaboration using the core strength of the academic library. Digital Library Perspectives.

McMartin, F., Iverson, E., Wolf, A., Morrill, J., Morgan, G., & Manduca, C. (2008). The use of online digital resources and educational digital libraries in higher education. International Journal on Digital Libraries, 9(1), 65–79.

Miles, M. B., & Huberman, A. M. (1994). Qualitative data analysis: An expanded sourcebook. sage.

Miles, R. (2015). Complexity, representation and practice: Case study as method and methodology. Issues in Educational Research, 25(3), 309–318.

MUhajir, A. (2016). Fungsi Perpustakaan Sekolah dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Sekolah Dasar Negeri 54 Banda Aceh.

Nugrahani, F., & Hum, M. (2014). Metode penelitian kualitatif. Solo: Cakra Books.

Nurlaila, N. (2009). Peranan promosi perpustakaan dalam peningkatan layanan perpustakaan perguruan tinggi. Iqra’: Jurnal Perpustakaan Dan Informasi, 3(1), 18–30.

Raco, J. (2018). Metode penelitian kualitatif: Jenis, karakteristik dan keunggulannya.

Rizki, J. W. S. (2013). Optimalisasi fungsi perpustakaan perguruan tinggi melalui peran pustakawan. Al-Kuttab: Jurnal Perpustakaan Dan Informasi, 1(2), 105–117.

Saracevic, T. (2000). Digital library evaluation: Toward an evolution of concepts.

Sharifabadi, S. R. (2006). How digital libraries can support eâ€learning. The Electronic Library.

Suparmo, P. (2012). Menggagas kualitas perpustakaan perguruan tinggi. Visi Pustaka, 14(3), 51–59.

Suwena, K. R. (2013). Menciptakan layanan perpustakaan yang berkualitas sebagai pendukung pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi. Media Komunikasi FPIPS, 11(1).

Toheri, T., Winarso, W., & Haqq, A. A. (2019). Three Parts of 21 Century Skills: Creative, Critical, and Communication Mathematics through Academic-constructive Controversy. Checker Similarity or Originality Universal Journal of Educational Research, 7(11), 1–16.

Widyasari, W., Sutopo, H., & Agustian, M. (2019). QR code-based learning development: Accessing math game for children learning enhancement.

Yusuf, A. M. (2016). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif & penelitian gabungan. Prenada Media.

Downloads

Published

2021-11-23

How to Cite

Widyasari, W., Marini, A., Aliyyah, R. R., Gafar, A. A., & Ruhimat, R. (2021). Fungsi Pendidikan dan Penelitian pada Perpustakaan Perguruan Tinggi Saat Pandemi Covid-19. Jurnal Basicedu, 5(6), 6011–6016. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i6.1653

Citation Check