Mewujudkan Merdeka Belajar: Studi Kasus Program Kampus Mengajar di Sekolah Dasar Swasta di Jakarta
DOI:
https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i6.1679Keywords:
merdeka belajar, kampus mengajar, studi kasus, agen perubahanAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan program Kampus Mengajar di sekolah sebagai upaya untuk mewujudkan merdeka belajar. Selama ini para siswa dan guru melakukan belajar mengajar untuk mendapatkan nilai tinggi dalam ujian sehingga pembelajaran monoton dan kurang mengasah keterampilan siswa di tingkat pendidikan dasar, menengah maupun perguruan tinggi. Akibatnya, kulitas lulusan belum memiliki kompetensi yang dibutuhkan dunia kerja. Pemerintah berupaya mengatasi masalah tersebut melalui kebijakan Merdeka Belajar. Salah satu program Merdeka Belajar bagi mahasiswa adalah Kampus Mengajar dengan melibatkan mahasiswa untuk membantu sekolah melakukan kegiatan belajar mengajar yang menyenangkan terutama di masa pandemi COVID-19. Penelitian studi kasus ini dilakukan di salah satu sekolah dasar swasta di Jakarta melalui observasi, wawancara dan analisa dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program Kampus Mengajar dengan mengirimkan mahasiswa sebagai agen perubahan ke sekolah telah membantu pelaksanaan kegiatan belajar mengajar. Siswa, guru dan mahasiswa sangat antusias meskipun menghadapi berbagai tantangan. Namun, guru belum sepenuhnya terlibat dalam kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa selama program berlangsung sehingga mahasiswa meragukan adanya perubahan berkelanjutan dalam kegiatan belajar mengajar setelah program Kampus Mengajar angkatan 1 berakhir. Maka, program Kampus Mengajar selama dua belas pekan dirasa belum cukup untuk melakukan perubahan signifikan bagi sekolah untuk mewujudkan siswa dan guru yang merdeka.  Â
References
Anwar, R. N. (2021). Pelaksanaan Kampus Mengajar Angkatan 1 Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dan Kewirausahaan, 9(1), 210–220. https://doi.org/10.47668/pkwu.v9i1.221
Creswell, J. W. (2014). Research Design. Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches (4th ed.). SAGE Publications, Inc.
Denscombe, M. (2010). The Good Research Guide for Small-scale Social Research Projects. In Open University Press McGraw-Hill Education (4th ed.).
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. (2020). Buku Panduan Merdeka Belajar- Kampus Merdeka. In Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kemdikbud RI.
Fibra, A., & Berewot, J. (2019). the Holistic Approach in Education Development Programs: Case of Indonesia Mengajar. Social Economics and Ecology International Journal, 3(2), 1–12. https://doi.org/10.21512/SEEIJ.V3I2.6215
Gillham, B. (2000). Case Study Research Model. Continuum.
Hamilton, L., & Corbett-Whittier, C. (2012). Using Case Study in Education Research. SAGE Publications, Inc.
Hamzah, R. A. (2021). Pelaksanaan Kampus Mengajar Angkatan 1 Program Merdeka Belajar Kemdikbud di Sekolah Dasar. Jurnal Dedikasi, 1(2), 1-.
Istichomaharani, I. ., & Habibah, S. S. (2016). Mewujudkan Peran Mahasiswa Sebagai Agent of Change, Social Control dan Iron Stock. Prosiding Seminar Nasional Dan Call for Paper Ke-2.
Jenkins, G. (2020). Teacher agency: the effects of active and passive responses to curriculum change. Australian Educational Researcher, 47(1), 167–181. https://doi.org/10.1007/s13384-019-00334-2
Kamil, I., & Meiliana, D. (2020). Ini Penjelasan Mendikbud Nadiem Soal Konsep Merdeka Belajar. Kompas.Com. https://nasional.kompas.com/read/2020/08/27/16515301/ini-penjelasan-mendikbud-nadiem-soal-konsep-merdeka-belajar
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2020). Inilah Arti “Kampus Merdeka†dalam Kebijakan “Merdeka Belajar†ala Mendikbud Nadiem. https://kampusmerdeka.kemdikbud.go.id/news/inilah-arti-kampus-merdeka-dalam-kebijakan-merdeka-belajar-ala-mendikbud-nadiem#
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2021a). Buku Pegangan Mahasiswa Kampus Mengajar Angkatan 1 Tahun 2021. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2021b). Kampus Mengajar. https://kampusmerdeka.kemdikbud.go.id/kampusmengajar2021
Khotimah, N. R., Riswanto, & Udayati. (2021). Pelaksanaan Program Kampus Mengajar di SD Negeri 014 Palembang Sumatera Selatan. Jurnal Sinar Sang Surya, 5(2), 194–204.
Mustaghfiroh, S. (2020). Konsep “Merdeka Belajar†Perspektif Aliran Progresivisme John Dewey. Jurnal Studi Guru Dan Pembelajaran, 3(1), 141–147.
Priestley, M., Edwards, R., Priestley, A., & Miller, K. (2012). Teacher Agency in Curriculum Making: Agents of Change and Spaces for Manoeuvre. In Curriculum Inquiry (Vol. 42, Issue 2). https://doi.org/10.1111/j.1467-873X.2012.00588.x
Sekretariat GTK. (2020a). Apakah yang dimaksud dengan Murid Merdeka Belajar? Direktorat Jenderal Guru Dan Tenaga Kependidikan. gtk.kemdikbud.go.id/read-news/apakah-yang-dimaksud-dengan-murid-merdeka-belajar
Sekretariat GTK. (2020b). Merdeka Belajar. https://gtk.kemdikbud.go.id/read-news/merdeka-belajar
Setiawan, F., & Sukamto. (2021). the Implementation of Pioneer Teaching Campus ( PTC) As a Forerunner of Literacy and Numeracy Learning Movement Implementasi Kampus Mengajar Perintis ( Kmp ) Sebagai Cikal Bakal Penggerak Pembelajaran Literasi Primary : Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Das. Primary : Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 10(April), 339–345.
Widiyono, A., Irfana, S., & Firdausia, K. (2021). Implementasi Merdeka Belajar melalui Kampus Mengajar Perintis di Sekolah Dasar. Metodik Didaktik : Jurnal Pendidikan Ke-SD-An, 16(2), 102–107. https://doi.org/10.17509/md.v16i2.30125
Yin, R. K. (2012). Applications of Case Study Research (Third Edit). SAGE Publications, Inc.
Yin, R. K. (2018). Case Study Research and Applications. Design and Methods. (Sixth Edit). SAGE Publications, Inc.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).