Meningkatkan Pemahaman Isi Pesan Dongeng Melalui Strategi Know Want To Know Learned (KWL) pada Siswa Madrasah Ibtidaiyah

Authors

  • Siti Nurjanah Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, Indonesia, Indonesia
  • Aninditya Sri Nugraheni Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, Indonesia, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i1.1977

Keywords:

isi pesan dongeng, know want to know learned.

Abstract

Studi yang berjudul meningkatkan pemahaman isi pesan dongeng kelinci yang baik hati melalui strategi know want to know learned ini dilatar belakangi oleh pendapat ahli dan hasil penelitian yang dilakukan peneliti yang menyatakan bahwa masih rendahnya kemampuan siswa dalam memahami isi bacaan pada siswa sekolah dasar. Dalam upaya mengatasi permasalahan rendahnya pemahaman isi pesan bacaan dongeng tersebut, peneliti menggunakan strategi strategi know want to know learned (KWL) pada siswa madrasah, dimana KWL memiliki prinsip dimana keaktifan diri seorang siswa dilibatkan, mulai dari menyebutkan dan menuliskan informasi yang diketahui dan yang ingin diketahui. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas melalui strategi strategi know want to know learned (KWL). Subjek penelitian ini yaitu guru dan siswa kelas III MI Baikuniyyah Bantul Yogyakarta. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes dan nontes, dimana analisis data yang digunakan peneliti yaitu deskriptif kualitatif. Hasil penerapan strategi KWL dapat meningkatkan siswa dalam memaknai teks bacaan cerita. Pada siklus I nilai rata-rata kelas yang diperoleh 67%  dengan kriteria tuntas dan 3% siswa dalam kriteria belum tuntas. Siklus II nilai rata-rata kelas yang diperoleh 92%  dengan kriteria tuntas dan 8% siswa dalam kriteria belum tuntas. Siklus III nilai rata-rata kelas yang diperoleh 87,72% dengan persentase ketuntasan hasil membaca 100%.

References

Akib, T. (2019). Meningkatkan kemampuan membaca pemahaman melalui penerapan Teori Belajar Bermakna Ausubel Pada Siswa Kelas VI SD Inpres Kampung Parang Gowa. Konfiks: Jurnal Bahasa, Sastra dan Pengajaran, 6, hal.54-60.

Devi Soviana, E. (2019). Meningkatkan Keterampilan Siswa Menulis Puisi Melalui Media Kontekstual SDN Bomba Kecamatan Marawola. Jurnal Dikdas, 7, 41–51.

Hari Satrijono, Izzah Fitri Badriyah, F. S. H. (2019). Penerapan Strategi Know, Want To Know, Learned (KWL) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Membaca Pemahaman Siswa Kelas IVB Tema Indahnya Keragaman di Negeriku di SDN Jember Lor 02. Jurnal Profesi Keguruan, 5(1), 102–107.

Made, N., & Murjani, S. (2019). Penerapan Model Pembelajaran Direct Instruction dengan Media Gambar untuk Meningkatkan Prestasi Belajar IPS. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan, 3(14), 264–270.

Muhammad Kristiawan, Nipriansyah, Fitri April Yanti, E. V. (2021). Penulisan dan Publikasi Penelitian Tindakan Kelas Bagi Guru Muhammad. Jurnal Basicedu, 5(3), 95–101.

Naemah, T., Astuti, I., & Umar, S. (2017). Pengembangan Media Puzzle Untuk Kecakapan Membaca Peta Buta pada Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 1–12. http://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/view/19201/16050

Niswariyana, A. K. (2021). Strategi Pembelajaran Keterampilan Berbahasa Berbasis Multiple Intelligences pada p ada Anak Berkebutuhan Khusus. Ilmiah Telaah, 6(1), 106–112.

Novi Kurnia, S. I. A. (2017). Peta Gerakan Literasi Digital di Indonesia. Kajian Ilmu Komunikasi, 47(2).

Nurjanah, S. (2021). Objek Asesmen Dalam Perspektif Kurikulum 2013. Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Guru Sekolah …, 04, 85–91. https://journal.unpak.ac.id/index.php/JPPGuseda/article/view/3607

Nurwati, A. (2014). Penilaian Ranah Psikomotorik Siswa Dalam Pelajaran Bahasa. Edukasia : Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 9(2), 385–400. https://doi.org/10.21043/edukasia.v9i2.781

Putri, N. P. (2018). Keterampilan Membaca: Teori Ferdinand De Saussure. 1–13.

Rahman, Rani Nurcita Widya, R. Y. (2018). Menyimak dan Berbicara Teori dan Praktik Teori dan Praktik (A. Ikapi (ed.)). Alqaprint Jatinangor.

Rasyid, H. (2008). The Effectiveness Of The K-W-L Teaching Model Learning Strategy To Improve The Reading Comprehension. Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan, 1, 55–72.

Salim, A. (2006). Teori dan Paradigma Penelitian Sosial. In Tiara Wacana (hal. 22).

Samsu. (2017). Metode Penelitian (Teori dan Aplikasi Penelitian Kualitatif, Mixed Methots, serta Research&Development) (Rusmini (ed.); Cetakan 1). Pusaka.

Setiawan, I. W. B., Artawan, I. G., & Rasna, I. W. (2018). Penerapan Metode Pembelajaran Tutor Sebaya untuk Meningkatkan Pemahaman Isi Teks Dongeng Siswa Kelas VII A, di SMP Negeri 3 Sawan. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 1, 23.

Siti Nurjanah,Ahmad Taufiq Yuliantoro, A. U. N. (2021). Implementasi Pendidikan Karakter Pada Proses Pembelajaran tema 1 sub tema 1 Siswa Kelas Bawah MI Subulussalam 02 Sriwangi (hal. 51–57).

Susilaningsih, S., Abbas, N., & Nurharini, A. (2018). Strategi Interactive Read Alouds Dalam Optimalisasi Keterampilan Pemahaman Dongeng Anak di SDN 01 Tawangmas Semarang. Jurnal Penelitian Pendidikan, 35, 77–82.

Tambunan, P. (2018). Pembelajaran Keterampilan Berbicara di Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah: Fakultas KIP Universitas Qualitiy, 2, 1.

Wuryaningrum, R. (2019). Pembelajaran Menyimak (D. Widyartono (ed.); 1 ed.). Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Jember.

Yeti Mulyati, D. (2014). Keterampilan Berbahasa Indonesia SD (Cet.17). Universitas Terbuka.

Downloads

Published

2022-01-10

How to Cite

Nurjanah, S., & Nugraheni, A. S. (2022). Meningkatkan Pemahaman Isi Pesan Dongeng Melalui Strategi Know Want To Know Learned (KWL) pada Siswa Madrasah Ibtidaiyah. Jurnal Basicedu, 6(1), 812–818. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i1.1977

Citation Check