Pelanggaran Prinsip Kesantunan Berbahasa Peserta Didik terhadap Guru Sekolah Dasar

Authors

  • Kiftian Hady Prasetya Universitas Balikpapan, Indonesia, Indonesia
  • Hani Subakti Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda, Indonesia, Indonesia
  • Ari Musdolifah Universitas Balikpapan, Indonesia, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i1.2067

Keywords:

Pragmatik, Prinsip Kesantunan Berbahasa

Abstract

Fokus masalah dalam penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena komunikasi oleh peserta didik terhadap guru yang kurang memperhatikan prinsip kesantunan berbahasa, secara khusus terjadi dalam proses pembelajaran di kelas dan di lingkungan sekolah sehingga perlu dilakukan analisis pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa peserta didik terhadap guru di Kota Balikpapan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan pragmatik. Data penelitian ini berupa teks tulis (transkrip percakapan) dari sumber data 73 peserta didik di Kota Balikpapan. Teknik pengumpulan data menggunakan tahapan observasi, teknik Simak Bebas Libat Cakap (SBLC), dan wawancara. Instrumen penelitian berupa gawai, alat tulis, buku catatan, dan tabel indikator prinsip kesantunan berbahasa. Hasil penelitian menemukan adanya 17 pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa yang dilakukan oleh peserta didik terhadap guru di Kota Balikpapan. Temuan penelitian berupa: (1) maksim penerimaan, (2) maksim kemurahan, (3) maksim kerendahan hati, (4) maksim kesetujuan, dan (5) maksim kesimpatian dalam prinsip kesantunan berbahasa. Kesimpulan dalam penelitian ini menitikberatkan pada perhatian pelbagai lapisan masyarakat, lingkungan keluarga, dan lingkungan sekolah yang dapat dan mampu memberikan edukasi dalam komunikasi yang nantinya menjadi contoh nyata terhadap produksi komunikasi peserta didik dengan muatan prinsip kesantunan berbahasa

Author Biographies

Kiftian Hady Prasetya, Universitas Balikpapan, Indonesia

FKIP

Hani Subakti, Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda, Indonesia

Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Widya Gama Mahakam

Ari Musdolifah, Universitas Balikpapan, Indonesia

FKIP

References

Akbar, M. H. (2021). Kesantunan dan Ketidaksantunan Berbahasa Masyarakat Sunda dalam Dialog Percakapan pada Acara Kunjungan Keluarga di Beberapa Tempat di Jawa Barat. Jurnal Al-Tsaqafa, 95-120.

Anggraini, N. R. (2021). Kesantunan Berbahasa Indonesia dalam Pembelajaran di Kelas X MAN 1 Model Kota Bengkulu. Junal llmiah Korpus, 42-54.

Chaer, A. (2010). Kesantunan Berbahasa. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Djajasudarma. (2010). Wacana. Bandung: PT. Refika Aditama.

Djatmika. (2016). Mengenal Pragmatik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Elvira, S. (2021). Pelanggaran Prinsip Kesantunan Berbahasa dalam Film Tullah. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa, 1-11.

Faridah, S. (2021). Pelanggaran Prinsip Kesantunan dalam Sastra Lisan Madihin. Jurnal Kredo, 36-52.

Febriasari, D. &. (2018). Kesantunan Berbahasa dalam Proses Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jurnal Kredo, 140-156.

Mahsun. (2019). Metode Penelitian Bahasa. Depok: Raja Grafindo Persada.

Mamik. (2015). Metodologi Kualitatif. Sidoarjo: Zifatama Publisher.

Moleong, L. (2017). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Offset.

Nisa, F. (2021). Pelanggaran Prinsip Kesantunan dalam Wacana Tutur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Jurnal Stilistika, 19-30.

Pranowo. (2014). Teori Belajar Bahasa. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sari, E. S. (2021). Pelanggaran Prinsip Kesantunan Berbahasa dalam Acara Dua Arah Kompas TV. Jurnal Sapala, 1-10.

Septika, H. D., & Prasetya, K. H. (2020). Local Wisdom Folklore for Literary Learning in Elementary School. Pendas: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 13-24.

Subakti, H., Salim, N. A., Prasetya, K. H., Septika, H. D., & Oktaviani, S. (2021). Does learning in mother tongue matter? Analysis of the Use of Kutai Language in Elementary Schools Learning. Ilkogretim Online, 421-426.

Subakti, H., & Prasetya, K. H. (2020). Pengaruh Pemberian Reward and Punishment Terhadap Motivasi Belajar Bahasa Indonesia Siswa Kelas Tinggi di Sekolah Dasar. Jurnal Basataka, 106-117.

Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: CV. ALFABETA.

Veronica, R. N. (2021). Analisis Kesantunan Berbahasa Indonesia Siswa dan Guru SMP Negeri 03 Kota Bengkulu. Jurnal Ilmiah Korpus, 35-47.

Yule. (2014). Pragmatik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Downloads

Published

2022-01-19

How to Cite

Prasetya, K. H., Subakti, H., & Musdolifah, A. (2022). Pelanggaran Prinsip Kesantunan Berbahasa Peserta Didik terhadap Guru Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 6(1), 1019–1027. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i1.2067

Citation Check