Manajemen Strategi dalam Penyelenggaraan Penguatan Pendidikan Karakter (PPPK)
DOI:
https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i3.2807Keywords:
Manajemen Strategi, Pendidikan Karakter.Abstract
Tujuan penelitian ini ialah guna mendeskripsikan dan menjelaskan mengenai proses perencanaan, pelaksanaan, dan juga pengendalian untuk strategi penyelenggaraan penguatan pendidikan karakter yang ada pada MAN 1 Klaten. Penelitian yang dilaksanakan ialah memanfaatkan jenis penelitian kualitatif. Metode analisis data kualitatif ini dalam pelaksanaannya melewati tiga tahapan tertentu, di antaranya ialah proses reduksi data, penyajian data dan juga penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian ini memberikan tiga hasil kesimpulan penelitian, di antaranya ialah ialah Perencanaan strategi yang mencakup dengan: (1) Proses dari penyusunan visi dan misi madrasah yang berlandas terhadap karakter bangsa, nilai keimanan, dan juga terampil berbudaya, dan (2) Penyelenggaraan penguatan pendidikan karakter didesain dan dirancang dengan sistematis. Kedua, Pelaksanaan strategi ini mencakup dengan: (1) Pemanfaatan lingkungan madrasah, (2) Program pembiasaan kegiatan yang terdapat dalam lingkungan madrasah, (3) Menjalin dan menjaga hubungan kerjasama dengan pihak yang lainnya, (4) Memberi keteladanan pada lingkungan madrasah, (5) Melaksanakan pengembangan budaya madrasah, (6) Menyelenggarakan program layanan belajar, (7) Penguatan tata tertib madrasah, dan (8) Penguatan pendidikan karakter dengan melalui program ko-korikuler dan ekstrakurikuler dengan berkesinambungan dan juga sistematis. Ketiga, Pengendalian dari strategi penyelenggaraan penguatan pendidikan karakter ini mencakup dengan: (1) Pengendalian oleh seluruh guru dengan melewati beberapa tahapan, di antaranya ialah proses mengamati, pemberian instrumen penelitian diri dan juga teman sebaya, (2) melaksanakan penganalisisan pada fakta temuannya, serta (3) Melakukan penindaklanjutan serta perbaikan yang berkelanjutan.
References
Akbar, S. (2013). Pengembangan Model Pembelajaran Nilai dan Karakter untuk Sekolah Dasar Berbasis Model Pendidikan Nilai dan Karakter Pesantren Daarut-Tauhied Bandung. Sekolah Dasar : Kajian Teori Dan Praktik Pendidikan, 17(2), Article 2.
Angga, A., Abidin, Y., & Iskandar, S. (2022). Penerapan Pendidikan Karakter dengan Model Pembelajaran Berbasis Keterampilan Abad 21. Jurnal Basicedu, 6(1).
Arifin, I. (2008). Kepemimpinan dalam Mengelola Sekolah Berprestasi. Aditya Media.
Arikunto, S., & Jabar, C. S. A. (2009). Evaluasi Program Kegiatan. Bumi Aksara.
Arthur, J. (2003). Education with Character: The Moral Economy of Schooling. Psychology Press.
Azra, A. (2002). Paradigma Baru Pendidikan Nasional, Rekonstruksi dan Demokratisasi. Buku Kompas.
Gunarsa, S. D. (1995). Psikologi untuk Membimbing. BPK Gunung Mulia.
Handoko, T. H. (2003). Manajemen (Edisi 2). BPFE Yogyakarta.
Hidayat, A. S. (2011). Manajemen Sekolah Berbasis Karakter. UPI Bandung.
Hunger, J. D., & Wheelen, T. L. (2003). Manajemen Strategis. Andi.
Kirschenbaum, H. (1995). 100 Ways to Enhance Values and Morality in Schools and Youth Settings. Allyn and Bacon.
Koesoema, D. (2010). Pendidikan karakter, strategi mendidik anak di zaman global. Grasindo.
Latifah, N. (2021). Penguatan Pendidikan Karakter Melalui Pendidikan Agama Islam. Jurnal Elkatarie : Jurnal Ilmu Pendidikan Dan Sosial, 4(1), 648–664.
Lickona, T. (1991). Educating for Character: How our schools can teach respect and responsibility. CEP.
Miles, M. B. (1992). Analisis Data Kualitatif. UI-Press.
Munip, A. (2009). Reinventing nilainilai Islam mengenai peranan guru dalam Pendidikan karakter. Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).
Muslimah, Y. (2020). Internalisasi Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) dengan Pembiasaan Pagi di SDN Joresan Mlarak Ponorogo Tahun Pelajaran 2019/2020 (Undergraduate (S1) thesis). IAIN Ponorogo.
Nawawi, H. (2000). Manajemen Strategik. Gadjah Mada University Press.
Novitasari, R. D., Wijayanti, A., & Artharina, F. P. (2019). Analisis Penerapan Penguatan Pendidikan Karakter Sebagai Implementasi Kurikulum 2013. Indonesian Values and Character Education Journal, 2(2), Article 2.
Owen, R. G. (1991). Organizational Behavior in Education (Englewood Cliffs). Prentice-Hall.
Pearce, J. A., & Robinson, R. B. (2009). Manajemen Strategis: Formulasi, Implementasi, dan Pengendalian. Salemba Empat.
Purwanto, M. N. (2010). Administrasi dan Supervisi Pendidikan. PT. Rosdakarya.
Ramly, M. (2011). Panduan Pelaksanaan Pendidikan Karakter. Balitbang Puskur dan Perbukuan.
Sagala, S. (2010). Manajemen Strategik dalam Peningkatan Mutu Pendidikan. Alfabeta.
Santrock, J. W. (2008). Perkembangan Anak (Terjemahan: Istiwidayanti&Soejarwo). Erlangga.
Sonhadji, A. K. H. (2003). Bahan-Bahan Kuliah Manajemen Strategis (Modul Belajar tidak diterbitkan). Universitas Negeri Malang.
Winton, S. (2008). Character Education: Implications for Critical Democracy. International Critical Childhood Policy Studies Journal, 1(1).
Zarkasyi, A. S. (2010). Pola Pendidikan Pesantren dalam Pembentukan Karakter Bangsa.
Zuchdi, D. (2009). Pendidikan Karakter. UNY Press.
Zuriah, N. (2008). Pendidikan Moral dan Budi Pekerti dalam Perspektif Perubahan Sosial. Bumi Aksara.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).