Problematika Guru dalam Menumbuhkan Budaya Literasi Membaca pada Peserta Didik Sekolah Dasar

Authors

  • Novi Arum Puspitasari Universitas Muhammadiyah Surakarta, Indonesia
  • Sukartono Sukartono Universitas Muhammadiyah Surakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i3.2830

Keywords:

Problematika, guru, literasi membaca

Abstract

Sekolah berperan penting dalam menguatkan nilai budaya literasi. Tujuan penelitian ini yakni untuk mendeskripsikan terkait problematika guru dalam menumbuhkan budaya literasi membaca. Penulis mengangkat judul ini karena banyak peserta didik di SD Negeri Palur 5 yang masih mempunyai minat baca rendah. Hal ini dapat dilihat dari kurangnya minat peserta didik ke perpustakaan untuk membaca buku serta ada beberapa peserta didik yang belum lancar membaca baik kelas atas maupun kelas bawah. Saat diberikan waktu 15 menit sebelum belajar, peserta didik lebih asyik bermain dengan temannya. Oleh karena itu budaya literasi di SD Negeri Palur 5 perlu ditingkatkan lagi. Jenis penelitian ini yaitu kualitatif deskriptif dengan desain fenomenologi. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa dalam pelaksanaan literasi membaca belum berjalan dengan baik karena dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. Faktor internal mencakup rendahnya minat baca peserta didik dan durasi yang digunakan terlalu cepat. Kemudian faktor eksternal yaitu buku yang ada di sekolah kurang lengkap, pojok baca yang ada di setiap kelas kurang menarik, kemampuan guru masih rendah, dan minimnya sarana dan prasarana. Solusi yang dilakukan yakni memperbaiki pojok baca agar lebih menarik, membuat buku hadir perpustakaan, membuat pohon literasi, dan adanya program majalah dinding kelas.

 

References

Abidin, Z. (2020). Efektivitas Pembelajaran Berbasis Masalah, Pembelajaran Berbasis Proyek Literasi, dan Pembelajaran Inkuiri dalam Meningkatkan Kemampuan Koneksi Matematis. Jurnal Profesi Pendidikan Dasar, 7(1), 37–52. https://doi.org/10.23917/ppd.v7i1.10736

Arni, M. (2018). Manajemen Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Di Sekolah. Journal Hadratul Madaniyah, 7(1), 56–62.

Aswat, H. (2020). Analisis Gerakan Literasi Pojok Baca Kelas Terhadap Eksistensi Daya Baca Anak di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 4(1), 70–79.

Dafit, F., Mustika, D., & Melihayatri, N. (2020). Pengaruh Program Pojok Literasi Terhadap Minat Baca Mahasiswa PGSD FKIP UIR. Jurnal Basicedu, 4(1), 117–130.

Darmadi. (2020). Membaca Yukk “Strategi Menumbuhkan Minat Baca Pada Anak Sejak Usia Dini.†GUEPEDIA.

Hamdah, S. (2018). Problematika Serta Solusi Program Literasi dalam Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia Siswa Kelas VIII SMP Muhammadiyah 44 Pamulang. http://103.229.202.68/dspace/handle/ 123456789/41094

Ilmi, N., Wulan, N. S., Wahyudin, D., & Indonesia, U. P. (2021). Gerakan Literasi Sekolah dalam Meningkatkan Minat Baca Siswa Sekolah Dasar. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(5), 2866–2873.

Kurniawan, A. (2019). Problematika Guru dalam Melaksanakan Program Literasi di Kelas IV Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dasar, 3(2), 31–37.

Muhammadi & Taufina. (2017). Developing Literacy Reading Teaching Materials by Using Big Books as an Effort to Build the 2 nd Grade Students ’ Characters in Elementary School. Advances in Social Science, Education, and Humanities Research, 118, 835–844.

Nopitasari, Muazza, & Masbirorotni. (2021). Hubungan Manajemen Perpustakaan dan Peran Guru terhadap Minat Baca Siswa. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(5), 2459–2469.

Pradana, F. A. P. (2020). Pengaruh Budaya Literasi Sekolah Melalui Pemanfaatan Sudut Baca Terhadap Minat Membaca Siswa Di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 2(1), 81–85. https://doi.org/10.31004/jpdk.v1i2.599

Rofiki, M. (2019). Urgensi Supervisi Akademik dalam Pengembangan Profesionalisme Guru di Era Industri 4.0. Journal of Basic Education, 2(3), 502–514.

Saputro, K. A., Sari, C. K., & Winarsi, S. W. (2021). Peningkatan Keterampilan Membaca Dengan Menggunakan Media Audio Visual Di Sekolah Dasar. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(5), 1910–1917.

Suragangga, I. M. . (2017). Mendidik Lewat Literasi Untuk Pendidikan Berkualitas. Jurnal Penjaminan Mutu, 3(2), 154. https://doi.org/10.25078/jpm.v3i2.195

Tegor, dkk. (2020). Metodologi Penelitian Kualitatif & Kuantitatif. Lakeisha.

Triyanto, Fauziyah, F. A., & Hadi, M. T. (2019). Bahasa sebagai Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa. Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Budaya Indonesia, 1(1), 2.

Umar, W. (2021). Meningkatkan Minat Baca Siswa Melalui Gerakan Majalah Dinding Kelas 206 Widayat. Jurnal Inovasi Pendidikan Menengah, 1(3), 206–215.

Wandasari, Y. (2017). Implementasi Gerakan Literasi Sekolah (Gls) Sebagai Pembentuk Pendidikan Berkarakter. JMKSP (Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, Dan Supervisi Pendidikan), 2(2), 325–343. https://doi.org/10.31851/jmksp.v2i2.1480

Wijaya, I. (2018). Professional Teacher: Menjadi Guru Profesional. CV Jejak (Jejak Publisher).

Yunaldi, N. &. (2012). Pemanfaatan Perpustakaan Sekolah Sebagai Pusat Sumber Belajar di Sekolah Dasar Negeri 23 Painan Utara. Ilmu Informasi Perpustakaan Dan Kearsipan, 1(1), 141–150.

Zakariah, M. A., Afriani, V., & Zakariah, K. H. M. (2020). Metodologi Penelitian Kualitatif, Kuantitatif, Action Research, Research and Development (R n D). Yayasan Pondok Pesantren Al Mawaddah Warrahmah Kolaka. https://books.google.co.id/books?id=k8j4DwAAQBAJ

Downloads

Published

2022-04-15

How to Cite

Puspitasari, N. A., & Sukartono, S. (2022). Problematika Guru dalam Menumbuhkan Budaya Literasi Membaca pada Peserta Didik Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 6(3), 4342–4350. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i3.2830

Citation Check