Peran Orang Tua dalam Mendampingi Anak Belajar dari Rumah (BDR) pada Masa Pandemi Covid-19 di Desa Terpencil
DOI:
https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i4.3079Keywords:
Peran Orang Tua, Belajar Dari Rumah (BDR), Hambatan, Desa TerpencilAbstract
Secara umum tulisan ini bertujuan untuk mengkaji peran orang tua siswa sekolah dasar dalam mendampingi anak Belajar Dari Rumah (BDR), faktor penghambat yang menyertainya beserta kekhawatiran orang tua terhadap pembelajaran jarak jauh atau belajar dari rumah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan berbentuk deskriptif yang dilakukan di Desa Kandangmas sebuah desa terpencil di kawasan Gunung Muria Kudus. Informan dalam penelitian ini berjumlah 10 orang yang mewakili perbedaan tempat tinggal, rentang usia, dan pendidikan. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sementara itu, data dianalisis melalui tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peran orang tua di masa pandemi covid-19 dapat dilakukan dengan berbagai cara mulai dari membantu anak mengatasi kesulitan belajar, menyiapkan fasilitas yang digunakan untuk belajar, menciptakan kreativitas bersama anak, memberikan motivasi untuk semangat belajar, dan memberikan pengawasan terhadap penggunaan smartphone. Dalam melakukan pendampingan belajar, orang tua mengalami beberapa macam hambatan, diantaranya orang tua yang belum mahir penguasaan teknologi, fasilitas terbatas termasuk kepemilikian gawai smartphone dan jaringan internet, tidak ada kejelasan kurikulum untuk pembelajaran jarak jauh. Hambatan yang dialami orang tua menimbulkan kekhawatiran terhadap masa depan anak, misalnya prestasi belajar yang semakin menurun dan kehilangan kesempatan untuk berinteraksi dengan teman sebaya.
References
Abrams, E. M., Greenhawt, M., Shaker, M., Pinto, A. D., Sinha, I., & Singer, A. (2022). The COVID-19 pandemic: Adverse effects on the social determinants of health in children and families. Annals of Allergy, Asthma & Immunology, 128(1), 19–25.
Agusriani, A., & Fauziddin, M. (2021). Strategi orangtua mengatasi kejenuhan anak belajar dari rumah selama pandemi COVID-19. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1729–1740.
Almanthari, A., Maulina, S., & Bruce, S. (2020). Secondary School Mathematics Teachers’ Views on E-Learning Implementation Barriers during the COVID-19 Pandemic: The Case of Indonesia. Eurasia Journal of Mathematics, Science and Technology Education, 16(7).
Amini, M. (2015). Profil keterlibatan orang tua dalam pendidikan anak usia TK. Jurnal Ilmiah Visi, 10(1), 9–20.
Brown, N., Te Riele, K., Shelley, B., & Woodroffe, J. (2020). Learning at home during COVID-19: Effects on vulnerable young Australians. Peter Underwood Centre for Educational Attainment.
Cahyani, A. D., Yulianingsih, W., & Roesminingsih, M. (2021). Sinergi antara Orang Tua dan Pendidik dalam Pendampingan Belajar Anak selama Pandemi Covid-19. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(2), 1054–1069.
Chen, G. (2022). The Role of Parents in Their Children’s Gender Identity. 307–311.
Dini, J. P. A. U. (2021). Tantangan guru dan orang tua dalam kegiatan belajar dari rumah anak usia dini pada masa pandemi Covid-19. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1441–1463.
Dong, C., Cao, S., & Li, H. (2020). Young children’s online learning during COVID-19 pandemic: Chinese parents’ beliefs and attitudes. Children and Youth Services Review, 118, 105440.
Hulukati, W., & Hulukati, W. (2015). Peran lingkungan keluarga terhadap perkembangan anak. Jurnal Musawa IAIN Palu, 7(2), 265–282.
Kandedes, I. (2020). Kekerasan terhadap anak di masa pandemi covid 19. Jurnal Harkat: Media Komunikasi Gender, 16(1), 66–76.
Kurniasari, A., Pribowo, F. S. P., & Putra, D. A. (2020). Analisis efektivitas pelaksanaan belajar dari rumah (BDR) selama pandemi Covid-19. Jurnal Review Pendidikan Dasar: Jurnal Kajian Pendidikan Dan Hasil Penelitian, 6(3), 246–253.
Misirli, O., & Ergulec, F. (2021). Emergency remote teaching during the COVID-19 pandemic: Parents experiences and perspectives. Education and Information Technologies, 26(6), 6699–6718.
Novrinda, N., Kurniah, N., & Yulidesni, Y. (2017). Peran Orangtua Dalam Pendidikan Anak Usia Dini Ditinjau Dari Latar Belakang Pendidikan. Jurnal Ilmiah Potensia, 2(1), 39–46.
Parczewska, T. (2021). Difficult situations and ways of coping with them in the experiences of parents homeschooling their children during the COVID-19 pandemic in Poland. Education 3-13, 49(7), 889–900.
Rukin, S. P. (2019). Metodologi Penelitian Kualitatif. Yayasan Ahmar Cendekia Indonesia.
Sabiq, A. F. (2020). Persepsi orang tua siswa tentang pembelajaran tatap muka pada era new normal pandemi covid-19. Journal of Islamic Education Research, 1(3), 179–189.
Saputra, R. R. (2021). Pembelajaran dalam masa pandemi Covid-19. Judika (Jurnal Pendidikan UNSIKA), 9(1), 73–84.
Sonjaya, D. N., & Disman, D. (2021). The Effectivity Of Online Learning In Exploring Mathematical Ability Of Elementary Students Assisted Whatsapp Group Application. Jurnal Tunas Bangsa, 8(1), 31–41.
Sugiyono, D. (2011). Metode penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R&D.
Surahman, E., Santaria, R., & Setiawan, E. I. (2020). Tantangan pembelajaran daring di Indonesia. Kelola: Journal of Islamic Education Management, 5(2), 89–98.
Tanuwijaya, N. S., & Tambunan, W. (2021). Alternatif solusi model pembelajaran untuk mengatasi resiko penurunan capaian belajar dalam pembelajaran tatap muka terbatas di masa pandemic covid 19. Jurnal Manajemen Pendidikan, 10(2), 80–90.
Ulfasari, N., & Fauziah, P. Y. (2021). Pendampingan Orang Tua pada Pendidikan Anak di Masa Pandemi Covid-19 Berdasarkan Profesi Orang Tua. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(2), 935–944.
Uzun, H., Karaca, N. H., & Metin, Åž. (2021). Assesment of parent-child relationship in Covid-19 pandemic. Children and Youth Services Review, 120, 105748.
Wajdi, F. (2021). Manajemen Perkembangan Siswa SD Melalui Peran Guru dan Orang Tua pada Masa Pandemi. JAMP: Jurnal Administrasi dan Manajemen Pendidikan, 4(1), 41–50.
Wardani, A., & Ayriza, Y. (2020). Analisis Kendala Orang Tua dalam Mendampingi Anak Belajar di Rumah pada Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 772.
Weaver, J. L., & Swank, J. M. (2021). Parents’ lived experiences with the COVID-19 pandemic. The Family Journal, 29(2), 136–142.
Wijayanti, R. M., & Fauziah, P. Y. (2020). Perspektif dan Peran Orangtua dalam Program PJJ Masa Pandemi Covid-19 di PAUD. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1304–1312.
Wiratmo, L. B., & Mardhiyani, N. L. (2021). Komunikasi Empatik dalam Relasi Guru dengan Orang Tua pada Pembelajaran Daring di Masa Pandemi Studi pada SD Muhammdiyah 08 Kota Semarang. SOSFILKOM: Jurnal Sosial, Filsafat Dan Komunikasi, 15(01), 1–7
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).