Studi Tekstologi pada Wacana Kritis Teun A. Van Dijk dan Robert Hodge

Authors

  • Iis Susiawati IAI AL-AZIS Indramayu, Indonesia
  • Angko Wildan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Indonesia
  • Dadan Mardani IAI AL-AZIS Indramayu, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i4.3114

Keywords:

Studi Tekstologi, Wacana Kritis, Teun A. Van Dijk, Robert Hodge

Abstract

Wacana merupakan bentuk praktik sosial yang dilakukan baik dengan verbal ataupun non-verbal, yang merupakan satuan bahasa terlengkap yang direalisasikan dalam bentuk karangan atau laporan utuh. Tujuan dari penulisan artikel ini adalah mengungkap pesan dan wacana teks terhadap sebuah teks yang ada di sebuah kolom berita, dengan menggunakan analisis wacana kritis, yaitu mengungkapkan bahwa wacana mengandung suatu muatan ideologi atau kekuasaan dari pembuat teks. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan pengumpulan data dari studi pustakaan secara deskriptif dari penelitian sebelumnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa wacana yang dikembangkan Van Dijk digambarkan dengan tiga dimensi yaitu: teks, kognisi sosial dan konteks sosial. Van Dijk melihat teks terbagi dalam tiga tingkatan yaitu struktur makro, superstruktur dan struktur mikro. Dan Robert Hodge dan rekan-rekannya mengenalkan pendekatan analisisnya dengan sebutan critical linguistic. Kesimpulannya adalah model analisis Van Dijk dan Robert Hodge ini bisa menjadi alternatif jawaban untuk menguak makna di balik penulisan sebuah teks, utamanya di media massa, karena bisa jadi mengandung kepentingan terselubung dan ideologis untuk membuat khalayak menjadi bingung mengenai masalah yang disajikan dalam penulisan sebuah berita.

References

Abdul Chaer. (2014). Linguistik Umum Edisi Revisi. Rineka Cipta.

Abdul Rani. (2004). Analisis Wacana Sebuah Kajian. Batu Media.

Alex Sobur. (2006). Analisis Teks Media: Suatu pengantar untuk Analisis Wacana, Analisis Semiotik, dan Analisis Framing. PT Remaja Rosda Karya.

Eriyanto. (2001). Analisis Wacana: Pengantar Analisis Teks Media. LKiS.

Fatimah Djajasudarma. (1994). Wacana: Pemahaman dan Hubungan antar Unsur. Eresco.

Harimurti Kridalaksana. (2009). Kamus Linguistik. Gramedia.

https://pantheon.world/profile/person/Teun_A._van_Dijk/. (n.d.).

https://pantheon.world/profile/person/Teun_A._van_Dijk/

https://wikivisually.com/wiki/Bob_Hodge_(linguist). (n.d.).

http://www.discourses.org/cv/Short 20 Curriculum Vitae Teun van Dijk.pdf. (n.d.).

http://www.discourses.org/cv/Short 20 Curriculum Vitae Teun van Dijk.pdf

Marianne W Jorgensen dan Louise J. Philips. (2007). Analisis Wacana Teori & Metode Terjemahan Imam Suyitno dkk. Pustaka Pelajar.

Mufatis Maqdum. (n.d.). Sekilas tentang Teun A. Van Dijk dengan Analisis Wacana Kritis. http:/mufatismaqdum.wordpress.com

Nurul Musyafa’ah. (2017). Analisis Wacana Kritis Model Teun A. Van Dijk “Siswa Berprestasi Jadi Pembunuh. MODELING: Jurnal Program Studi PGMI, 4(2), 203–2011. http://www.jurnal.stitnualhikmah.ac.id/index.php/modeling/article/view/141

Patriani Manggiasih. (2015). Penggunaan Teori Roger Fowler dkk pada Wacana Bertopik â€Kurikulum 2013†dalam Surat Kabar Harian Kompas Edisi Desember 2014.

Peter Y Salim dan Yenny Salim. (2002). Kamus Bahasa Indonesia Kontemporer. Modern English Press.

Riri Amanda Fitriana et. al. (2019). Analisis Wacana Kritis Berita Online Kasus Penipuan Travel Umrah (Model Teun A. Van Dijk). BASINDO: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra Indonesia, Dan Pembelajarannya, 3(1), 44–54. http://dx.doi.org/10.17977/um007v3i12019p044

Teun A.Van Dijk. (2011). Discourse Studies. ECIY.

Yoice Aliah Darma. (2013). Analisis Wacana Kritis. Yrama Widya.

Downloads

Published

2022-05-28

How to Cite

Susiawati, I., Wildan, A., & Mardani, D. (2022). Studi Tekstologi pada Wacana Kritis Teun A. Van Dijk dan Robert Hodge. Jurnal Basicedu, 6(4), 6665–6678. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i4.3114

Issue

Section

Articles

Citation Check