Pengembangan Bahan Ajar Konsep Biologi Dasar IPA SD Menggunakan Pendekatan Tematik Integratif bagi Mahasiswa PGSD

Authors

  • Nike Anggraini Universitas Sriwijaya, Indonesia, Indonesia
  • Laihat Laihat Universitas Sriwijaya, Indonesia, Indonesia
  • Susy Amizera Universitas Sriwijaya, Indonesia, Indonesia
  • Elvira Destiansari Universitas Sriwijaya, Indonesia, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i5.3387

Keywords:

Bahan Ajar, Pendekatan Tematik, Konsep Biologi IPA SD

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan bahan ajar Konsep Biologi Dasar IPA SD yang digunakan dalam meningkatkan kualitas pembelajaran. Jenis penelitian ini menggunakan model penelitian pengembangan oleh Borg and Gall melalui 5 tahapan kegiatan. Tahapan pengembangan yakni; analisis, desain bahan ajar, uji validasi, produksi dan ujicoba lapangan. Subjek dalam penelitian dipilih secara purposive sampling yang disesuaikan dengan tujuan penelitian. Sampel penelitian berjumlah 53 mahasiswa yang sedang mengikuti perkuliahan Konsep Biologi IPA SD di tahun ajaran 2021-2022. Teknik analisa data menggunakan lembar instrumen berupa tes, lembar angket, dan lembar validasi. Olah data dilakukan dengan melihat peningkatan kualitas pembelajaran dilakukan dengan melihat hasil pre-test dan post-test yang diuji melalui skor klasiklal N-Gain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nahan ajar yang dikembangkan layak untuk diujicobakan dengan rata-rata penilaian ahli materi sebesar 3.05 dan ahli media sebesar 3.00. Sedangkan kualitas pembelajaran setelah menggunakan bahan ajar meningkat sebanyak 20,58 point.

References

Amin, M. S., & Alwi, M. (2014). Pengembangan Bahan Ajar Perkuliahan Konsep Dasar Sains SD dengan Pendekatan Tematik-Integratif. 9(2), 248–261.

Anggraini, N., Khoiron, N., & Dian, S. (2021). Pengembangan Bahan Ajar Berorientasi Environmental Sustainability Education Berbasis Literasi Sains Dan Realitas Lokal Sumatera Selatan. PENDIPA Journal of Science Education, 5(3), 309–315. https://doi.org/10.33369/pendipa.5.3.309-315

Fatonah, Djumhana, & Hendriani. (2021). Penerapan Model Pembelajaran Brain Based Learning untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Siswa Kelas IV Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Vol 6, No(2), 1–13. https://doi.org/https://doi.org/10.17509/jpgsd.v6i2.40026

Fitria, Y. (2019). Landasan Pembelajaran sains Terintegrasi (Terpadu) Untuk Level Dasar (Issue 29).

Hernawan, A. H., Permasih, & Dewi, L. (2008). Panduan Pengembangan Bahan Ajar. Depdiknas Jakarta, 1–13. http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._Kurikulum_dan_TEK._Pendidikan/194601291981012-Permasih/Pengembangan_Bahan_Ajar.pdf

Liadif, I. M., Pt, I. D., Rasana, R., & Suartama, I. K. (2013). Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Berbantuan Media KIT terhadap Hasil Belajar dalam Pembelajaran IPA Universitas Pendidikan Ganesha.

Magdalena, I., Sundari, T., Nurkamilah, S., Nasrullah, & Amalia, D. A. (2020). Analisis Bahan Ajar. Nusantara : Jurnal Pendidikan Dan Ilmu Sosial, 2(2), 311–326.

Masruroh, A., Ibrohim, I., & Susilo, H. (2019). Pengembangan Pembelajaran Sains Berbasis Inkuiri Terintegrasi Nature of Science (NoS) dan Pengaruhnya terhadap Penguasaan Konsep. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 4(4), 462. https://doi.org/10.17977/jptpp.v4i4.12257

Nurdyansyah, & Mutala’liah, N. (2015). Pengembangan Bahan Ajar Modul Ilmu Pengetahuan Alambagi Siswa Kelas IV Sekolah Dasar. Program Studi Pendidikan Guru Madrasa Ibtida’iyah Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, 41(20), 1–15.

Nurhasanah, A. (2017). Pengembangan Bahan Ajar Pendidikan Matematika 1 Untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Mahasiswa Pgsd Universitas Kuningan. EduHumaniora | Jurnal Pendidikan Dasar Kampus Cibiru, 9(2), 67. https://doi.org/10.17509/eh.v9i2.7017

Nuryasana, E., & Desiningrum, N. (2020). Pengembangan Bahan Ajar Strategi Belajar Mengajar Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Mahasiswa. Jurnal Inovasi Penelitian, 1(5), 967–974. https://doi.org/10.47492/jip.v1i5.177

O’Flaherty, J., & Liddy, M. (2018). The impact of development education and education for sustainable development interventions: a synthesis of the research. Environmental Education Research, 24(7), 1031–1049. https://doi.org/10.1080/13504622.2017.1392484

Purnaman, R. D. A., & Benny, A. P. (2014). Penilaian Performa Dalam Pembelajaran Sains. Jurnal Pendidikan, 15(1), 22–30. https://doi.org/10.33830/jp.v15i1.374.2014

Sadjati, I. M. (2017). Hakikat Bahan Ajar. In Pendidikam (Vol. 3, Issue 1). https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004

Sumintono, B. (2010). Pembelajaran Sains, pengembangan ketrampilan sains dan sikap ilmiah dalam meningkatkan kompetensi guru. Al Bidayah: Jurnal Pendidikan Dasar Islam, 2(1), 63–85. http://eprints.utm.my/11660/

Sunhaji. (2016). Pembelajaran Tematik Integratif.

Supriadi, S. (2017). Pemanfaatan Sumber Belajar Dalam Proses Pembelajaran. Lantanida Journal, 3(2), 127. https://doi.org/10.22373/lj.v3i2.1654

Supriyati. (2015). Pembelajaran sains untuk anak sd/mi dengan pendekatan saintifik. Elementary: Islamic Teacher Journal, 1(2), 45–51.

Yasa, A. D. (2018). Pengembangan Modul Tematik Berbasis Stm (Sains, Teknologi Dan Masyarakat). Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD), 6(1), 21. https://doi.org/10.22219/jp2sd.v6i1.5899

Yuberti. (2018). Teori Pembelajaran. In Psikologi Pendidikan (Vol. 1).

Downloads

Published

2022-09-03

How to Cite

Anggraini, N., Laihat, L., Amizera, S., & Destiansari, E. (2022). Pengembangan Bahan Ajar Konsep Biologi Dasar IPA SD Menggunakan Pendekatan Tematik Integratif bagi Mahasiswa PGSD. Jurnal Basicedu, 6(5), 9087–9095. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i5.3387

Citation Check