Pelaksanaan Pembelajaran Membaca Permulaan Bahasa Inggris melalui Metode Phonics pada Anak Taman Kanak-Kanak
DOI:
https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i6.4134Keywords:
membaca permulaan, anak usia dini, metode phonicsAbstract
Membaca pada anak usia dini tidak sama dengan membaca pada orang dewasa. Membaca pada anak usia dini lebih dikenal dengan istilah membaca permulaan, yaitu pada tahap awal menerjemahkan simbol-simbol tertulis menjadi suara atau bunyi. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan tentang pelaksanaan pembelajaran membaca permulaan bahasa Inggris melalui metode phonics pada anak usia 5-6 tahun di TK Cahaya Mentari Pontianak. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah satu orang guru bahasa Inggris yang mengajar di kelas Kindergarten 2 Neverland. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran membaca permulaan bahasa Inggris melalui metode phonics dimulai dari: 1) Pengenalan simbol huruf lewat karakter yang ada di Letterland. Letterland yang didalamnya terdapat story phonics yang masing-masing karakternya mewakili simbol huruf a-z; 2) Pengenalan bunyi huruf (sounds) satu persatu. Guru mengenalkan bunyi huruf sambil melakukan gerakan-gerakan yang tujuannya agar anak dapat mengingat bunyi melalui gerakan tersebut; dan 3) Penggabungan bunyi huruf dengan bunyi huruf lainnya (blending words).
References
Anggraeni, S., Suyono, S., & Kuswandi, D. (2019). Metode Jolly Phonics sebagai Metode Membaca Permulaan Siswa Kelas I Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 4(1), 91. https://doi.org/10.17977/jptpp.v4i1.11873
Astuti, R. (2017). Penerapan Pembelajaran Bilingual di TK Inklusi. Awlady: Jurnal Pendidikan Anak, 3(2), 109–123.
Bald, J. (2007). Using phonics to teach redaing and spelling. Paul Chapman.
Faustina, E. (2008). The Effectiveness of Jolly Phonics in Teaching a 4 Year Old Indonesian Child to Read English Text. Journal Universitas Airlangga, 3(2), 74–80.
Hasan, M. (2012). Pendidikan Anak Usia Dini. Diva Press.
Hasanah, A., & Lena, M. S. (2021). Analisis kemampuan membaca permulaan dan kesulitan yang dihadapi siswa sekolah dasar. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(5), 3297–3307. https://edukatif.org/index.php/edukatif/article/view/526/pdf
Hodgson, D. (2021). Edith Cowan University. The Grants Register 2022, 376–377. https://doi.org/10.1057/978-1-349-96042-2_425
Johnston, R. S., & Watson, J. E. (2007). Teaching Synthetic Phonics. Learning Matters.
Kholifah, I. N., Darmiyanti, A., & Riana, N. (2021). Pemanfaatan Media Buku Labaca Halfik (Lancar Membaca, Hafal Dan Fikir) dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Anak Usia 5-6 Tahun. Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(6), 4198–4206. https://doi.org/10.31004/edukatif.v3i6.1425
Othman, Y., Md.Daud, A., Othman, A., & Dk.Siti Ardhiah Pg. Mohiddin, M. M. S. (2012). Pelaksanaan pengajaran membaca menggunakan kaedah fonik peringkat prasekolah di brunei darussalam. Jurnal Pendidikan Bahasa Melayu, 2(1), 93–109.
Phajane, M. H. (2014). Introducing beginning reading using phonics approach. Mediterranean Journal of Social Sciences, 5(10 SPEC. ISSUE), 477–483. https://doi.org/10.5901/mjss.2014.v5n10p477
Prayogo, A., & Widyaningrum, L. (2017). Implementasi Metode Fonik dalam Pengenalan Bunyi Bahasa Inggris. Dimas: Jurnal Pemikiran Agama Untuk Pemberdayaan, 17(1), 97. https://doi.org/10.21580/dms.2017.171.1506
Puspitasari, A. D., Hafidah, R., & Sujana, Y. (2018). Pengaruh Phonics Method Terhadap Kemampuan Membaca Permulaan Anak Kelompok B TK Aisyiyah Bustanul Athfal Kertonatan. Kumara Cendekia, 6(2), 91–98. https://jurnal.uns.ac.id/kumara/article/view/35111
Rahwati, S., & Windarsih, C. A. (2020). Implementasi Metode Phonics Dalam Pengenalan Bahasa Inggris Dan Membaca Permulaan Anak Usia Dini. Ceria (Cerdas Energik …, 4(1), 29–37. https://journal.ikipsiliwangi.ac.id/index.php/ceria/article/view/6309
Seefeldt, C., & Wasik, B. A. (2008). Pendidkan Anak Usia Dini (Menyiapkan Anak Usia, Tiga, Empat dan Lima Tahun Masuk. PT Indeks.
Sudiarta, I. W. (2017). Pengaruh Metode Jolly Phonics Terhadap Kemampuan Membaca Dan Menulis Permulaan Bahasa Inggris Pada Anak Kelompok B TK Mahardika Denpasar. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dan Pembelajaran PPs Universitas Pendidikan Ganesha, 1(3), 240–251. https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JIPP/article/view/11974/7645
Sumarni, S. S., Vianty, M., & Andika, W. D. (2021). Readiness to Learn English for Early Childhood. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(3), 1480–1492. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i3.1805
Suyanto, K. K. . (2015). English For Young Learners. PT Bumi Aksara.
Tønnessen, F. E., & Uppstad, P. H. (2015). Can We Read Letters? In Can We Read Letters? https://doi.org/10.1007/978-94-6209-956-2
Virdyna, N. K. (2015). Penerapan Metode Fonik Dalam Pembelajaran Bahasa Inggris Bagi Anak Usia Dini. OKARA: Jurnal Bahasa Dan Sastra, 9(1), 113. https://doi.org/10.19105/ojbs.v9i1.584
Westhisi, S. M. (2019). Metode Fonik Dalam Pembelajaran Membaca Permulaan Bahasa Inggris Anak Usia Dini. Jurnal Tunas Siliwangi, 5(1), 23–37.
Widyastuti, A. (2018). Analisis Tahapan Perkembangan Membaca dan Stimulasi untuk Meningkatkan Literasi Anak Usia 5-6 Tahun. Paedagogia, 21(1), 31. https://doi.org/10.20961/paedagogia.v21i1.15540
Downloads
Additional Files
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).