Komparasi Model Pembelajaran Problem Based Learning dan Teams Game Tournament ditinjau dari Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Sekolah Dasar

Authors

  • Gita Anggreini Universitas Kristen Satya Wacana, Jawa Tengah, Indonesia, Indonesia
  • Nyoto Harjono Universitas Kristen Satya Wacana, Jawa Tengah, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/basicedu.v4i4.486

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil komparasi pengaruh penggunaan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan model pembelajaran Teams Game Tournament (TGT) ditijau dari kemampuan berpikir kreatif siswa kelas V SD pada muatan IPA. Penelitian ini berjenis Meta-Analisis. Data penelitian diperoleh melalui berbagai jurnal ilmiah online yang minimal telah terindeks DOAJ. Dari berbagai artikel yang ditemukan melalui searching di Google, dipilih 20 artikel yang relevan untuk dianalisis. Dari hasil analisis statistik uji effect size pada kedua model pembelajaran, diperoleh nilai sig. 0.000 dengan nilai partial eta square 0.831. Angka tersebut menunjukkan bahwa kedua model pembelajaran berpengaruh sedang terhadap kemampuan berpikir kreatif IPA. Dari hasil uji ancova terhadap kedua model, diperoleh nilai mean different model PBL 73,9900 dan nilai mean different model TGT 71,1490. Hal ini membuktikan bahwa model PBL lebih tinggi peningkatannya dibandingkan dengan model TGT ditinjau dari kontribusinya dalam peningkatan kemampuan berpikir kreatif.

References

Hosnan. (2014). Pembelajaran Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad 21. Bogor: Ghalia Indonesia.

Jayadinata, A. K., Isrok’atun, & Abdurozak. (2016). Pengaruh Model Problem Based Learning Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa. Jurnal Pena Ilmiah, 1(1), 871–880.

Khamdun. (2018). Penggunaan Model PBL Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif. PGSD UMK, 331–337.

Khikmawati, N., & Hidayat, T. (2019). Pengaruh Model Pembelajaran Team Games Tournament Terhadap Berpikir Kreatif dan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPA Kelas V Sd Al- Islah Surabaya. Educationa and Human Development Journal, 4(1), 63–71.

Munandar. (1988). Kreativitas Sepanjang Masa. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.

Munandar. (2009). Perkembangan Kreativitas Anak Berbakat. Jakarta: Rineka Cipta.

Noor, N., Retno, D., & Saputro, S. (2015). Eksperimentasi Model Problem Based Learning ( PBL ) dan Model Kooperatif Tipe Teams Games Tournament ( TGT ) Pada Materi Dimensi Tiga Ditinjau Dari Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa ( KBK ). Jurnal Elektonik Pembelajaran Matematika, 3(9), 1009–1020.

Nurfajriyah, D., Aeni, A. N., & Jayadinata, A. K. (2016). Pengaruh Model Problem Based Learning Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Pada Materi Pesawat Sederhana. 1(1), 251–260.

Punaji. (2014). Penelitian Pendidikan dan Pengembangan. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group.

Purwati, Dwijananti, P., & Mosik. (2013). Implementasi Teams Game Tournamnet Berbasis Percobaan Fisika Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif dan Hasil Belajar Peserta Didik. UPEJ, 2(1), 46–53.

Rusman. (2013). Model -Model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta: Rajagrafindo Persada.

Sekar, D. K. S., Pudjawan, K., & I GD Margunayasa. (2015). Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Dalam Pembelajaran IPA Pada Siswa Kelas IV Di SD Negeri 2 Pamorang Kecamatan Buleleng. PGSD Universitas Pendidikan Ganesa, 3(1).

Shoimin. (2014). 68 Model Pembelajaran Inovatif Kurikulum 2013. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Slavin. (2015). Cooperative Learning. Bandung: Nusa Media.

Somakim. (2011). Peningkatan Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Siswa Dengan Pendidikan Matematika Realistik. Jurnal Forum MIPA, 4(1), 42–48.

Suyudi. (2013). Strategi Pemelajaran Pendidikan Karakter. Bandung: Remaja Rosdakaya

Downloads

Published

2020-08-06

How to Cite

Anggreini, G., & Harjono, N. (2020). Komparasi Model Pembelajaran Problem Based Learning dan Teams Game Tournament ditinjau dari Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 4(4), 985–994. https://doi.org/10.31004/basicedu.v4i4.486

Citation Check