Persepsi Guru Sekolah Dasar pada Penerapan Kurikulum 2013 dan Kurikulum Merdeka dalam Mata Pelajaran Seni Budaya
DOI:
https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i3.5323Keywords:
Persepsi Guru, Kurikulum 2013, Kurikulum Merdeka, Seni BudayaAbstract
Penerapan dua kurikulum pada satuan pendidikan mengalami proses pembelajaran yang berbeda dan didasari oleh bedanya capaian pembelajaran masing-masing kurikulum. Tujuan penelitian ini untuk mengungkap bagian integral persepsi guru SD Negeri 18 Bungo Pasang pada penerapan Kurikulum 2013 & Kurikulum Merdeka dalam permasalahan proses pembelajaran seni budaya. Mendasari hal tersebut dikarenakan penerapan Kurikulum Merdeka saat ini belum sepenuhnya dilaksanakan, baik itu dari segi kesiapan maupun kematangan. Pendekatan kualitatif digunakan dengan metode analisis deskriptif dalam penelitian ini, datanya dikumpulkan dengan wawancara, dan studi pustaka untuk melengkapi pernyataan dari hasil wawancara. Hasil penelitian ditemukan bahwa SD 18 Bungo Pasang masih menerapkan dua kurikulum dengan pembagian berdasarkan tingkatan kelas. Terdapat tantangan dan juga hambatan dalam pembelajarannya, diantaranya siswa masih berpatokan pada teori yang terdapat pada buku, sehingga minimnya eksplorasi siswa terhadap lingkungan. Selain itu metode belajar yang dilakukan oleh guru dianggap menjadi beban dan keluhan bagi siswa, seharusnya dengan adanya konsep Merdeka Belajar diharapkan dapat menciptakan belajar yang bahagia. Simpulan penelitian ini terlihat bahwa dua kurikulum tersebut masih berjalan dengan baik hingga saat ini dimana kelebihan dan kekurangan masing-masng kurikulum terlihat saling melengkapi khususnya pada pembelajaran seni budaya.
References
Ainia, D. K. (2020). Merdeka Belajar dalam Pandangan Ki Hadjar Dewantara dan Relevansinya Bagi Pengembangan Pendidikan Karakter. Jurnal Filsafat Indonesia, 3(3), 95–101. https://doi.org/10.23887/JFI.V3I3.24525
Alfath, A., Azizah, F. N., & Setiabudi, D. I. (2022). Pengembangan Kompetensi Guru Dalam Menyongsong Kurikulum Merdeka Belajar. Jurnal Riset Sosial Humaniora Dan Pendidikan, 1(2), 42–50. https://doi.org/10.56444/SOSHUMDIK.V1I2.73
Among Guru. (2021). Kurikulum Prototipe: Pengertian, Karakteristik, dan Strategi Pengembangan. Amongguru.Com.
Angga, A., Suryana, C., Nurwahidah, I., Hernawan, A. H., & Prihantini, P. (2022). Komparasi Implementasi Kurikulum 2013 dan Kurikulum Merdeka di Sekolah Dasar Kabupaten Garut. Jurnal Basicedu, 6(4), 5877–5889. https://doi.org/10.31004/BASICEDU.V6I4.3149
Astutik, D., Yuhastina, Y., Ghufronudin, G., & Parahita, B. N. (2022). Guru Dan Proses Pendidikan Dalam Pembelajaran Daring Di Masa Pandemi Covid-19. Scholaria: Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 12(1), 46–54. https://doi.org/10.24246/J.JS.2022.V12.I1.P46-54
Damayanti, A. D., Jannah, A. N., & Agustin, N. (2023). Implementasi Kurikulum Merdeka Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMP Muhammadiyah 19 Sawangan. PROSIDING SAMASTA: Seminar Nasional Bahasa Dan Sastra Indonesia, 0(0). https://jurnal.umj.ac.id/index.php/SAMASTA/article/view/41-48
Faiz, A., Parhan, M., & Ananda, R. (2022). Paradigma Baru dalam Kurikulum Prototipe. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(1), 1544–1550. https://doi.org/10.31004/EDUKATIF.V4I1.2410
Firdaus, H., Laensadi, A. M., Matvayodha, G., Siagian, F. N., & Hasanah, I. A. (2022). Analisis Evaluasi Program Kurikulum 2013 Dan Kurikulum Merdeka. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(4), 686–692. https://doi.org/10.31004/JPDK.V4I4.5302
Fitriyah, C. Z., & Wardani, R. P. (2022). Paradigma Kurikulum Merdeka Bagi Guru Sekolah Dasar. Scholaria: Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 12(3), 236–243. https://doi.org/10.24246/J.JS.2022.V12.I3.P236-243
Flanagin, A. J., & Waldeck, J. H. (2004). Technology Use and Organizational Newcomer Socialization. The Journal of Business Communication, 41(2), 137–165. https://doi.org/10.1177/0021943604263290
Hidayatullah, A. R. (2017). Persepsi Guru Pendidikan Musik Tentang Pelaksanaan Kurikulum 2013 Mata Pelajaran Seni Budaya di SMP. Pend. Seni Musik - S1, 6(6), 419–427. https://journal.student.uny.ac.id/index.php/musik/article/view/9712
Jannah, M. M., & Harun, H. (2023). Kurikulum Merdeka: Persepsi Guru Pendidikan Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(1), 197–210. https://doi.org/10.31004/OBSESI.V7I1.3800
Jayanta, I. N. L., & Agustika, G. N. S. (2020). Pemahaman Guru Sekolah Dasar Terhadap Kebijakan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Merdeka Belajar. Seminar Nasional Riset Inovatif.
Juita, D., & Yusmaridi, M. (2021). The Concept of “Merdeka Belajar†in the Perspective of Humanistic Learning Theory. SPEKTRUM: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah (PLS), 9(1), 20–30. https://doi.org/10.24036/SPEKTRUMPLS.V9I1.111912
Kim, Y., & Choi, M. (2020). Towards Critical Multicultural Teacher Education in the Midst of Ethno-nationalism: Korean Pre-service Teachers’ International Learning Experiences. Teaching and Teacher Education, 96, 103155. https://doi.org/10.1016/J.TATE.2020.103155
Krissandi, A. D. S. (2018). Persepsi Guru Sekolah Dasar Terhadap Keberhasilan Implementasi Kurikulum 2013. Profesi Pendidikan Dasar, 5(1), 79–89. https://doi.org/10.23917/PPD.V1I1.5397
Krissandi, A. D. S., & Rusmawan, R. (2015). Kendala Guru Sekolah Dasar dalam Implementasi Kurikulum 2013. Jurnal Cakrawala Pendidikan, 34(3).
Lisnawati, L. (2016). Persepsi Guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di SMP dan MTS Boyolali Terhadap Penilaian dalam Kurikulum 2013 [Universitas Muhammadiyah Surakarta]. http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/41568
Nugroho, T., & Narawaty, D. (2022). Kurikulum 2013, Kurikulum Darurat, dan Kurikulum Prototipe (2020-2021) Atau Kurikulum Merdeka (2022) Mata Pelajaran Bahasa Inggris: Suatu Kajian Bandingan. SINASTRA: Prosiding Seminar Nasional Bahasa, Seni, Dan Sastra, 1(0), 373–382. https://www.proceeding.unindra.ac.id/index.php/sinastra/article/view/6099
Nurwiatin, N. (2022). Pengaruh Pengembangan Kurikulum Merdeka Belajar dan Kesiapan Kepala Sekolah Terhadap Penyesuaian Pembelajaran di Sekolah. EDUSAINTEK: Jurnal Pendidikan, Sains Dan Teknologi, 9(2), 472–487. https://doi.org/10.47668/EDUSAINTEK.V9I2.537
Patilima, S. (2022). Sekolah Penggerak Sebagai Upaya Peningkatan Kualitas Pendidikan. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Dasar, 0(0). https://ejurnal.pps.ung.ac.id/index.php/PSNPD/article/view/1069
Priantini, D. A. M. M. O., Suarni, N. K., & Adnyana, I. K. S. (2022). Analisis Kurikulum Merdeka dan Platform Merdeka Belajar untuk Mewujudkan Pendidikan yang Berkualitas. Jurnal Penjaminan Mutu, 8(02), 238–244. https://doi.org/10.25078/JPM.V8I02.1386
Qomariyah, N., & Maghfiroh, M. (2022). Transisi Kurikulum 2013 Menjadi Kurikulum Merdeka: Peran dan Tantangan dalam Lembaga Pendidikan. Gunung Djati Conference Series, 10, 105–115. https://conferences.uinsgd.ac.id/index.php/gdcs/article/view/1061
Ramadhan, I., & Warneri, W. (2023). Migrasi Kurikulum: Kurikulum 2013 Menuju Kurikulum Merdeka pada SMA Swasta Kapuas Pontianak. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 5(2), 751–758. https://doi.org/10.31004/EDUKATIF.V5I2.4760
Rizkita, N., & Sukmayadi, Y. (2022). Persepsi Guru Seni Budaya Terhadap Penerapan Kurikulum 2013 Di SMAN 1 Garut. Grenek: Jurnal Seni Musik, 11(1), 19–26. https://doi.org/10.24114/GRENEK.V11I1.31046
Saleh, M. (2020). Merdeka Belajar di Tengah Pandemi Covid-19. Prosiding Seminar Nasional Hardiknas, 1, 51–56. http://proceedings.ideaspublishing.co.id/index.php/hardiknas/article/view/8
Wahyuni, R., & Berliani, T. (2019). Problematika Implementasi Kurikulum 2013 di Sekolah Dasar. JMSP (Jurnal Manajemen Dan Supervisi Pendidikan), 3(2), 63–68. https://doi.org/10.17977/UM025V3I22019P063
Wang, T. (2019). Competence for Students’ Future: Curriculum Change and Policy Redesign in China. ECNU Review of Education, 2(2), 234–245. https://doi.org/10.1177/2096531119850905/ASSET/IMAGES/LARGE/10.1177_2096531119850905-FIG4.JPEG
Yustiyawan, R. H. (2019). Penguatan Manajemen Pendidikan Dalam Mutu Pendidikan Tinggi Studi Kasus di STIE IBMT Surabaya. JDMP (Jurnal Dinamika Manajemen Pendidikan), 4(1), 1–10. https://doi.org/10.26740/JDMP.V4N1.P1-10
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).