PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN BAHAN AJAR TEMATIK TERPADU BERBASIS MODEL DISCOVERY LEARNING DI KELAS IV SEKOLAH DASAR
DOI:
https://doi.org/10.31004/basicedu.v3i2.60Abstract
Guru dituntut berperan dalam mengembangkan bahan ajar yang efektif untuk mendorong kemajuan belajar siswa. Kenyataannya bahan ajar yang ada belum mampu melibatkan siswa secara aktif dalam proses pembelajaran. Oleh sebab itu, perlu dicari solusi berupa pengembangan bahan ajar tematik terpadu dengan model Discovery Learning di kelas IV Sekolah Dasar.Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan (research and development). Rancangan yang telah didesain kemudian divalidasi oleh 3 orang ahli dan 2 orang praktisi yang terdiri dari validasi bahan ajar dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Kepraktisan dilihat melalui hasil analisis keterlaksaan RPP, angket respon siswa dan guru. Keefektifan dilihat melalui hasil analisis observasi aktivitas dan hasil belajar siswa.Hasil yang diperoleh, validasi RPP diperoleh rata-rata sebesar 3,68 dengan kategori sangat valid. Validasi bahan ajar diperoleh rata-rata 3,66 dengan kategori sangat valid. Pada tahap praktikalitas, diperoleh hasil bahwa bahan ajar sudah praktis untuk digunakan. Penggunaan bahan ajar tematik terpadu dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Tingkat ketuntasan hasil belajar siswa mencapai 85%. Ini berarti bahan ajar tematik terpadu efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa . Dari hasil penelitian diperoleh bahwa bahan ajar tematik terpadu yang dikembangkan telah valid, praktis dan efektif digunakan sebagai salah satu bahan ajar tematik terpadu di kelas IV sekolah dasar
References
Adi. (2016). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berpendekatan Saintifik Model Project Based Learning untuk Meningkatkan Hasil Belajar dan Sikap Ilmiah Siswa. (Tesis). Program Pascasarjana, Universitas Negeri Semarang, Semarang.
Ahmad, ZainalArifin. 2012. Perencanaan Pembelajaran. Yogyakarta: Pedagogia.
Ardi. W, dkk. 2019. UPAYA PENINGKATAN KREATIVITAS BELAJAR DALAMPEMBELAJARAN TEMATIK TERPADU MELALUI PBL-GI KELAS IV SD. https://jbasic.org/index.php/basicedu/article/view/63/pdf
Damanhuri, Zerri Rahman Hakim, M. U. P., & Pendidikan. (2016). Penerapan Model Pembelajaran Inquiri Terhadap Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar Pada Mata Pelajaran Ips. Jpsd, 2(2), 156–165.
Desyandri, & Vernanda. (2017). Pengembangan Bahan Ajar Tematik Terpadu di Kelas V Sekolah Dasar Menggunakan Identifikasi Masalah. Seminar Nasional HDPGSDI Wilayah 4, 1(1), 163–174.
Farisi, Mohammad Imam.(2013). Kurikulum Rekonstruksionis dan Implikasinya Terhadap Ilmu Pengetahuan Sosial:Analisis Dokumen Kurikulum 2013. Jurnal Penelitian Pendidikan, 16(2), 103-212.
Fatih, M. (2018). Pengembangan Media Pembelajaran Saintifik berbasis Multimedia melalui Model Discovery Learning ( Studi pada Tema Selamatkan Mahkluk Hidup Kelas 6 SDN Kepanjenkidul 2 Kota Blitar ). Jurnal Pendidikan, 2(2), 137–149.
Octaviani, S. (2017). Pengembangan Bahan Ajar Tematik dalam Implementasi Kurikulum 2013 Kelas 1 Sekolah Dasar. EduHumaniora, 9(2), 93–98.
Prasetyo, dkk. (2013). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Sain Terpadu Untuk Meningkatkan Kognitif, Keterampilan Proses, Kreativitas Serta Menerapkan Konsep Ilmiah Siswa SMP. Universitas Negeri Yogyakarta, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Prastowo, Andi. 2013. Pengembangan Bahan Ajar Tematik. Jogjakarta: Diva Press.
Prizilia. Dkk. 2019. EFEKTIVITAS DISCOVERY LEARNING DAN PBL PADA PEMBELAJARAN TEMATIK KELAS IV DITINJAU DARI HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA DI SDN KARANGDUREN 01 https://jbasic.org/index.php/basicedu/article/view/79/pdf
Riduwan dan Sunarto. 2007. Pengantar Statistik untuk Penelitian: Pendidikan, Sosial, Komunikasi, Ekonomi, dan Bisnis. Bandung: Alfabeta.
Sudjana, Nana. 1992. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Westri Setyo Lestari1, Herawati Susilo2, P. S. (2017). Pengembangan Bahan Ajar Tematik. Jurnal Pendidikan, 2, 1469.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).