Kesulitan Belajar Peserta Didik pada Mata Pelajaran IPAS Kurikulum Merdeka Kelas IV
DOI:
https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i6.6372Keywords:
kesulitan belajar, IPAS, Kurikulum MerdekaAbstract
Kesulitan belajar ialah keadaan peserta didik tidak dapat belajar secara normal, dikarenakan mereka merasakan adanya ancaman, hambatan atau gangguan belajar lainnya. Penelitian ini ditujukan untuk menganalisis kesulitan belajar peserta didik pada mata Pelajaran IPAS Kurikulum Merdeka, mencari tahu factor penyebabnya, bagaimana upaya yang dilakukan peserta didik maupun guru dalam memecahkan masalah ini agar hasil belajar tercapai secara maksimal. Metode yang digunakan ialah pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif kualitatif melalui studi penelitian lapangan. Prosedur penelitian ini memperoleh data melalui observasi dan wawancara bersama 10 peserta didik dan 1 guru di salah satu SD Islam di Palembang. Kesulitan belajar yang dialami peserta didik disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu karakteristik yang mencakup gaya belajar, motivasi belajar, dan minat belajar. Peserta didik yang mengalami kesulitan belajar IPAS ini cenderung tidak focus saat proses pembelajaran di kelas karena kurangnya minat belajar pada materi yang diajarkan. Usaha yang dilakukan oleh guru guna membangkitkan minat dan motivasi belajar pada peserta didik ialah dengan menambah variasi dalam pembelajaran yaitu menggunakan games dan tanya jawab serta juga dapat memberikan suatu penghargaan kepada peserta didik yang berhasil menjawab pertanyaan. Hal ini terbukti bisa meningkatkan kembali motivasi dan minat belajar pada peserta didik.
References
Abdurrahman, M. (2013). Anak Berkesulitan Belajar. PT. Rineka Cipta.
Apriliani, Y., Muthmainnah, A., Putri, H. S., Amrillah, N. I., & Muhaimin, M. (2023). Analisis Kesulitan Belajar Peserta Didik Terhadap Implementasi Kurikulum Merdeka Pada Mata Pelajaran IPAS di SD Negeri 1 Mantingan Kabupaten Jepara. 1.
Arifin, M. F. (2020). KESULITAN BELAJAR SISWA DAN PENANGANANNYA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA SD/MI. Jurnal Inovasi Penelitian, 1(5), 989–1000. https://doi.org/10.47492/jip.v1i5.181
Ayu, S., Ardianti, S. D., & Wanabuliandari, S. (2021). ANALISIS FAKTOR PENYEBAB KESULITAN BELAJAR MATEMATIKA. AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika, 10(3), 1611. https://doi.org/10.24127/ajpm.v10i3.3824
Djamarah. (2015). Psikologi Belajar. PT. Rineka Cipta.
Farhrohman, O. (2017). Implementasi Pembelajaran Bahasa Indonesia di SD/MI. Jurnal Keilmuan dan Kependidikan Dasar, 9(1). https://ftk.uinbanten.ac.id/journals/index.php/primary/article/view/412
Hanifah, H., Susanti, S., & Adji, A. S. (2020). Perilaku Dan Karateristik Peserta Didik Berdasarkan Tujuan Pembelajaran. MANAZHIM, 2(1), 105–117. https://doi.org/10.36088/manazhim.v2i1.638
Husein, M. B. (2020). KESULITAN BELAJAR PADA SISWA SEKOLAH DASAR: STUDI KASUS DI SEKOLAH DASAR MUHAMMADIYAH KARANGWARU YOGYAKARTA. CAHAYA PENDIDIKAN, 6(1), 56–67. https://doi.org/10.33373/chypend.v6i1.2381
Janawi. (2019). Memahami Karakteristik Peserta Didik dalam Proses Pembelajaran. Jurnal Pendidikan Islam, 6(2). https://doi.org/ 10.32923/tarbawy.v6i2.1236
Lestari, N. A. P. (2023). Analysis of 2013 curriculum problems so it is changed into a merdeka curriculum. JURNAL PENDIDIKAN DASAR NUSANTARA, 8(2), 263–274. https://doi.org/10.29407/jpdn.v8i2.19229
Magdalena, I. (2019). Menjadi Desainer Pembelajaran di SD. Jawa Barat. https://www.google.co.id/books/edition/Menjadi_desainer_pembelajaran_di_SD/MkD-DwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=faktor+penting+yang+harus+diperhatikan+dalam+menganalisis+karakter+peserta+didik+menurut+smaldino&pg=PA110&printsec=frontcover
Maulida, U. (2022). PENGEMBANGAN MODUL AJAR BERBASIS KURIKULUM MERDEKA. 5(2).
Novarida, Hidayat, S., & Dediansyah, A. (2022). ANALISIS KESULITAN BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS PADA MASA PENDEMI COVID-19 DI KELAS VIII SMP ISLAM AL-BAISUNNY KOTA PONTIANAK. Jurnal Pendidikan Sejarah, 2(2). https://jurnal.fipps.ikippgriptk.ac.id/index.php/SEJARAH/article/view/126
Nurhasanah, A., Pribadi, R. A., Nur, M. D., & Tirtayasa, U. S. A. (2021). ANALISIS KURIKULUM 2013. 07.
Nuryani, S., Maula, L. H., & Nurmeta, I. K. (2023). Implementasi Kurikulum Merdeka dalam Pembelajaran IPAS di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata, 4(2), 599–603. https://doi.org/10.51494/jpdf.v4i2.952
Pamungkas, A. A., Susiani, T. S., & Salimi, M. (2023). Analisis Kesulitan Belajar Siswa Pada Pembelajaran IPS di Kelas IV SD Negeri 2 Kedungmenjangan Kecamatan Purbalingga, Kabupaten Purbalingga Tahun Ajaran 2021/2022. Jurnal Ilmiah Kependidikan, 11(1). https://doi.org/10.20961/jkc.v11i1.63553
Rahmayati, G. T., & Prastowo, A. (2023). Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam Dan Sosial Di Kelas IV Sekolah Dasar Dalam Kurikulum Merdeka. ELEMENTARY SCHOOL JOURNAL PGSD FIP UNIMED, 13(1), 16. https://doi.org/10.24114/esjpgsd.v13i1.41424
Safitri, A., Rusmiati, M. N., & Fauziyyah, H. (2022). Pentingnya Memahami Karakteristik Peserta Didik Sekolah Dasar untuk Meningkatkan Efektivitas Belajar dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia. 6.
Septianti, N., & Afiani, R. (2020). Pentingnya Memahami Karakteristik Siswa Sekolah Dasar di SDN Cikokol 2. AS-SABIQUN, 2(1), 7–17. https://doi.org/10.36088/assabiqun.v2i1.611
Suartini, N. W. P. (2022). Kesulitan Belajar pada Siswa Kelas II Sekolah Dasar. Journal of Education Action Research, 6(1), 141. https://doi.org/10.23887/jear.v6i1.44635
Sulhelayati, Z, S., Rahmawati, I., Tantu, Y. R. P., Suleman, N., Nasbey, H., Kunusa, W. R., Tangio, Julhim. S., & Anzelina, D. (2023). Pembelajaran IPAS (Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial). Yayasan Kita Menulis.
Susilowati, A., & Sutama. (2022). Kesulitan belajar IPS pada siswa sekolah dasar: Studi pada SD Muhammadiyah Kota Bangun, Kutai Kartanegara. Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Indonesia, 9(1). https://doi.org/10.21831/jipsindo.v9i1.129705
Taufik, A. (2019). Analisis Karakteristik Peserta Didik. EL-Ghiroh, 16(01), 1–13. https://doi.org/10.37092/el-ghiroh.v16i01.71
Tunnoor, S., & Ramadhani, M. I. (2020). PENGARUH KESULITAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPS KELAS IV DI SDN NUSA INDAH 1 KABUPATEN TANAH LAUT. Jurnal Ilmu Pendidikan, Sosial dan Budaya, 16(1). http://download.garuda.kemdikbud.go.id/article.php?article=2085826&val=21678&title=PENGARUH%20KESULITAN%20BELAJAR%20TERHADAP%20HASIL%20BELAJAR%20IPS%20KELAS%20IV%20DI%20SDN%20NUSA%20INDAH%201%20KABUPATEN%20TANAH%20LAUT
Ulinniam, Hidayat, Ujang Cepi Barlian, & Yosal Iriantara. (2021). Penerapan Kurikulum 2013 Revisi di Masa Pandemi pada SMK IBS Tathmainul Quluub Indramayu. Jurnal Pendidikan Indonesia, 2(1), 118–126. https://doi.org/10.36418/japendi.v2i1.74
Vhalery, R., Setyastanto, A. M., & Leksono, A. W. (2022). KURIKULUM MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA: SEBUAH KAJIAN LITERATUR. Research and Development Journal of Education, 8(1), 185. https://doi.org/10.30998/rdje.v8i1.11718
Wiguna, I. K. W., & Tristaningrat, M. A. N. (2022). Langkah Mempercepat Perkembangan Kurikulum Merdeka Belajar. Edukasi: Jurnal Pendidikan Dasar, 3(1), 17. https://doi.org/10.55115/edukasi.v3i1.2296
Zulvira, R., Neviyarni, & Irdamurni. (2021). Karakteristik Siswa Kelas Rendah Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(1).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2023 Indah Nur Aziza Alfatonah, Yonada Viossa Kisda, Aisyah Septarina, Anzela Ravika, Ines Tasya Jadidah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).