PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS 4

Authors

  • Muhammad Iqbal Ma'ruf Universitas Kristen Satya Wacana, Jawa Tengah Indonesia, Indonesia
  • Firosalia Kristin Universitas Kristen Satya Wacana, Jawa Tengah Indonesia, Indonesia
  • Indri Anugraheni Universitas Kristen Satya Wacana, Jawa Tengah Indonesia, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/basicedu.v3i2.7

Abstract

Tujuan dilaksanakannya penelitian yaitu untuk mengetahuai keaktifan dan hasil belajar IPA siswa kelas 4 SD Muhammadiyah Suruh dengan diterapkannya model pembelajaran discovery learning dengan langkah-langkah pembelajaran yaitu pemberian rangsang (stimulus), identifikasi masalah (problem statement), pengumpulan data (data collaction), pengolahan data (data processing), pembuktian (verification), dan menarik kesimpulan (generalisasi). Jenis penilitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan subjek penelitian siswa kelas 4 SD Muhammadiyah Suruh yang berjumlah 16 siswa dan dilakukan dalam dua siklus. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa teknik tes dan nontes. Analis data yang digunakan berupa analisis kuantitatif dan kualitatif. Intrumen yang digunakan adalah lembar observasi keaktifan dan lembar tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran discovery learning dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa. Hal ini terbukti dari data yang diperoleh, yaitu meningkatnya keaktifan pra siklus sebesar 15,43 sehingga masuk kategori kurang aktif, setelah dilakukan penelitian pada siklus I, maka rata-rata keaktifan meningkat menjadi 16,90 sehingga berkategori cukup aktif, begitu juga terjadi pada siklus II rata-rata keaktifan mengalami peningkat menjadi 29,50 maka masuk kategori aktif. Data hasil belajar yang didapat juga mengalami peningkatan, pada tahap pra siklus rata-rata hasil belajar siswa 66,44 dengan jumlah 3 siswa tuntas dengan persentase 18,75% dan tidak tuntas 13 siswa dengan persentase 81,25%. Data siklus I rata-rata hasil belajar siswa mengalami peningkata menjadi 70,93 dengan jumlah 9 siswa tuntas dengan persentase 56,25% dan tidak tuntas 7 siswa dengan persentase 43,75%. Data siklus II hasil belajar siswa juga mengalami peningkatan menjadi 82,31 dengan jumlah 14 siswa tuntas dengan persentase 87,50% dan 2 siswa tidak tuntas dengan persentase 12,50%.

References

Acesta, A. (2014). Penerapan Pendekatan Keterampilan Proses Sains Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran IPA. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 1(2).

Agustina, M., Achmad, A., & Yolida, B. (2015). Pengaruh Model Discovery Learning Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Siswa. Jurnal Bioterdidik: Wahana Ekspresi Ilmiah, 3(6).

Anugraheni, I. (2017). Penggunaan portofolio dalam perkuliahan penilaian pembelajaran. JURNAL PENDIDIKAN DASAR PERKHASA : Jurnal Penelitian Pendidikan Dasar, 3(1), 246-258.

_____________. (2017). Penggunaan Penilaian Teman Sejawat (Peer Assesmen) Untuk Mengukur Hasil Belajar Psikomotorik Pada Perkuliahan.

Aunnurahman. (2009). Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.

Desta Tri Maharani, O., & Kristin, F. (2017). Peningkatan Keaktifan dan Hasil Belajar IPS Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match. WACANA AKADEMIKA: Majalah Ilmiah Kependidikan, 1(1).

Hamalik, O. (2011). Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

Hardini, T. (2015). Peningkatan Keaktifan dan Hasil Belajar Siswa dalam Pembelajaran PKN Melalui Metode Sosiodrama di Kelas 5 SD Tlompakan 01-Tuntang. Scholaria: Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 5(3), 120-135.

Kristin, F. (2016). Analisis Model Pembelajaran Discovery Learning Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Sd. JURNAL PENDIDIKAN DASAR PERKHASA: Jurnal Penelitian Pendidikan Dasar, 2(1), 90-98.

Maulana, S. (2014). Penerapan model discovery learning untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA materi pengaruh gaya terhadap gerak benda (Doctoral dissertation, Universitas Pendidikan Indonesia).

Ningsih, N., Supriyadi, S., & Sofiani, S. R. (2014). Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Model Discovery Learning dengan Metode Inkuiri. Jurnal Pedagogi, 2(9). Pengertian dl

Rusman. (2016). Model-Model Pembelajaran Mengembangkan Profesional Guru. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Sudjana, Nana. 2009. Penelitian Hasil Proses Balajar Mengajar, Bandung: Rosdakarya

Susanto, A. (2013). Teori Belajar dan Pembelajaran Di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Trianto. (2011). Mendesain Model Pembelajaran Inovatif Progresif. Jakarta: Kencana Predana Media Group.

Downloads

Published

2019-08-11

How to Cite

Ma’ruf, M. I., Kristin, F., & Anugraheni, I. (2019). PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS 4. Jurnal Basicedu, 3(2), 306–312. https://doi.org/10.31004/basicedu.v3i2.7

Citation Check