Merdeka Belajar dalam Pandangan Pendidikan Humanisme: Analisis Konsep
DOI:
https://doi.org/10.31004/basicedu.v8i3.7692Abstract
Ada keterasingan dan ketimpangan tenggang pengetahuan dan nilai dengan diri manusia, karena kekhasan itu sebabnya manusia menjalani evolusi dehumanisasi, kenyataan menuntun bahwa pendidikan yang ada di Indonesia belum sepenuhnya punya interpretasi bahwa anak sebagai individu yang memiliki ciri dan keunikan tersendiri. Focus utama penelitian ini merupakan analisis konsep merdeka belajar dalam persepsi filsafat humanism. Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data dilakukan dengan mencari referen online dari ragam sumber database dan menggunakan data tersebut sebagai referen, menggunakan konjungsi penelitian kualitatif berupa data deskriptif dengan jenis penelitian studi pustaka yang bersumber pada kajian-kajian pustaka (library research). Dalam kurikulum merdeka belajar dan kampus merdeka persepsi pendidikan humanisme merupakan pemengang peranan esensial, permisif humanis yang pertama siswa bebas menetakkan dan memutuskan sendiri cara mencapai tujuannya, kedua siswa mempunyai keberanian untuk menjadi sukarelawan dan maju ke depan kelas serta mengikuti materi yang disampaikan, yang ketiga konsep pendidkan humanis menekankan perbedaan individu dalam kemajuan anak, dan keempat humanisme menaruh perhatian pada peningkatan dan kemajuan siswa secara bertahap, disertai dengan skemaself-directed learning yang memberikan independensi pada siswa. Konjungsi ini diharapkan dapat mengerahkan siswa untuk berpartisipasi aktif dalam pengajaran, mewujudkan seluruh kualifikasi yang dimilikinya, berkolaborasi secara sosial, membentuk karakter yang baik, dan membangun giat belajar sejauh usia.
References
Aisyah, H. W. dkk,. (2023). Konsep Merdeka Belajar Dalam Prespektif Teori Belajar Humanistik. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar , 8(1), 2548–6950.
Anggraini, G. O., & Wiryanto, W. (2022). Analysis of Ki Hajar Dewantara’s Humanistic Education in the Concept of Independent Learning Curriculum. Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan, 15(1), 33–45. https://doi.org/10.21831/jpipfip.v15i1.41549
Fatimah, Desyandri, & Erita, Y. (2022). Pandangan Filsafat Humanisme terhadap Konsep “Merdeka Belajar.” Jurnal Pendidikan Dan Konseling, 4(6), 10595–10599. http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/jpdk/article/view/10078/7687
Indriyani, N., & Desyandri. (2022). Konsep pendidikan mereka belajar dalam pandangan filsafat humanisme. Pendas: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 07(2), 668–682.
Nahdiyah, A. C. F., Prasetyo, S., Wulandari, N. F., & Chairy, A. (2023). Konsep Pendidikan Perspektif Filsafat Humanisme dalam Kurikulum Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka ( MBKM ). Jurnal Filsafat Indonesia, 6(2), 143–151.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Tessalonika Jesy Worang, Richard Daniel Herdi Pangkey
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).