Manajemen Pendidikan Inklusi di Sekolah Dasar
DOI:
https://doi.org/10.31004/basicedu.v8i4.7870Keywords:
Manajemen, Pendidikan Inklusi, Peserta Didik Berkebutuhan Khusus, Sekolah DasarAbstract
Hakekat pendidikan merupakan pelayanan menyeluruh kepada semua peserta didik, termasuk peserta didik berkebutuhan khusus mendapatkan pengajaran di kelas yang sama dengan peserta didik lainnya. Program pendidikan yang dirancang bahwa semua peserta didik termasuk mereka yang berkebutuhan khusus memiliki hak yang setara di dalam kelas disebut dengan pendidikan inklusi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan manajemen pendidikan inklusi di SD Negeri Wiropaten Surakarta dan mengetahui hambatan yang mungkin terjadi. Wawancara, dokumentasi, dan observasi digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian deskriptif kualitatif ini. Orang tua, guru pembimbing khusus, guru kelas, dan kepala sekolah menjadi responden dalam penelitian ini. Pendekatan analisis untuk penelitian ini melibatkan beberapa langkah, seperti pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan pengambilan kesimpulan. Teknik triangulasi sumber digunakan dalam tingkat pengujian data berikut ini. Temuan dari penelitian ini adalah: (1) SD Negeri Wiropaten Surakarta telah mulai menawarkan pendidikan inklusi dengan memodifikasi kurikulum untuk mengakomodasi siswa berkebutuhan khusus; (2) Beberapa faktor, seperti pendanaan pendidikan, ketersediaan sarana dan prasarana, dan kurangnya guru pendamping khusus, yang menghambat pelaksanaan pendidikan inklusi di SD Negeri Wiropaten Surakarta.
References
Agustin, I. ( 2016). Manajemen Pendidikan Inklusi di Sekolah Dasar Sumbersari 1 Kota Malang. Education And Human Development Journal, 1(1).
Alfina, A., & Anwar, R. N. (2020). Manajemen Sekolah Ramah Anak PAUD Inklusi. Al-Tanzim: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 4(1), 36-47.
Apriastuti, N. M. Manajemen Sekolah Inklusi di SD Negeri Babatan V Surabaya. Insprirasi Manajemen Pendidikan, 3(3), 156-167.
Ariastuti, R. &. (2016). Optimalisasi peran sekolah inklusi. Jurnal Pengabdian pada Masyarakat, 1(1), 38-47.
Bahri, S. (2022). Manajemen Pendidikan Inklusi di Sekolah Dasar. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(1), 94 100.
Dapa, A. N., & Tuerah, R. M. S. (2021). Manajemen Sekolah Inklusi. Deepublish.
Dr. Sandu Siyoto, SKM., M.Kes & Ali Sodik, M. . (2015). Dasar Metodologi Penelitian. In Ayup (Ed.), (Vol. 7, Issue 2). Literasi Media Publishing.
Dr. Tjipto Subadi, M. S. (2006). Metode Penelitian Kualitatif (E. F. Hidayati (Ed.)). Penerbit Muhammadiyah University Press.
Hasbullah. (2007). Otonomi Pendidikan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Ikramullah, I. &. (2020). Optimalisasi Manajemen Sekolah dalam Menerapkan Pendidikan Inklusi di Sekolah Dasar. . Munaddhomah: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 1(2), 131-139.
Imron, A. (2012). Manajemen Peserta Didik Barbais Sekolah. Jakarta: Bumi Aksara.
Lukitasari, S. W. (2017). Evaluasi implementasi kebijakan pendidikan inklusi. Kelola: Jurnal Manajemen Pendidikan, 4(2), 121-134.
Mustika, D. (2024). Manajemen Penyelenggaraan Pendidikan Inklusi pada Lembaga Pendidikan Islam. Gudang Jurnal Multidisiplin Ilmu, 2(6), 100-110.
Nizamuddin, H. A. (2021). Metodologi Penelitian; Kajian Teoritis dan Praktis Bagi Mahasiswa. CV. Dotplus Publisher.
Peraturan Pemerintah RI Nomor 70, Penyelenggaraan Pendidikan Inklusi, 2009
Setianingsih, E. S. (2018). Layanan Bimbingan dan Konseling bagi Anak Berkebutuhan Khusus melalui Pendekatan Islam di Kelas Inklusi. Konseling Edukasi: Journal of Guidance and Counseling, 2(2).
Sholawati, S. A. (2019). Manajemen Pembelajaran Pendidikan Inklusi pada Anak Berkebutuhan Khusus di SDN Kalirungkut-1 Surabaya. . Abdau: Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah, 2(1), 37-53.
Siswanto, S. &. (2019). Manajemen Pengembangan Kurikulum Sekolah Inklusi. Tadbir: Jurnal Studi Manajemen Pendidikan, 3 (2), 113.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Tanjung, R., Supriani, Y., Arifudin, O., & Ulfah, U. (2022). Manajemen penyelenggaraan pendidikan inklusi pada lembaga pendidikan Islam. JIIP-Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 5(1), 339-348.
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003, Tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Wati, E. (2014). Manajemen pendidikan inklusi di sekolah dasar negeri 32 kota Banda Aceh. Jurnal ilmiah Didaktika, 14(2).
Wibowo, A. T., & Anisa, N. L. (2019). Problematika Pendidikan Inklusi di Indonesia. Seminar Nasional Pendidikan dan Call for Papers (SNDIK) I 201.
Zahara, P., Putri, A. D., Nurkarimah, F., Wismanto, W., & Fadhly, M. (2024). Peran Pendidikan Inklusi dalam Perspektif Pendidikan Islam. Concept: Journal of Social Humanities and Education, 3(2), 01-12.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Ika Nur Arifah, Sri Untari, Aviandri Cahya Nugroho, Minsih Minsih, Choiriyah Widyasari

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).