Peran Guru dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa pada Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial di Sekolah Dasar

Authors

  • Ika Imroatul Jamilah Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, Indonesia
  • Aramudin Aramudin Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, Indonesia
  • Muhammad Amin Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Kifayah Riau, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/basicedu.v8i5.8192

Keywords:

Peran Guru, Motivasi Belajar, Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial

Abstract

Salah satu faktor dari dalam diri yang menentukan berhasil tidaknya dalam proses belajar-mengajar adalah motivasi belajar. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui peran guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa pada pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial kelas V di SD Aulia Cendekia Islamic School Pekanbaru. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa peran guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa pada pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial kelas V di SD Aulia Cendekia Islamic School Pekanbaru ditunjukkan dengan adanya guru sebagai demonstrator,pengelola kelas, mediator dan fasilitator serta evaluator. Sedangkan upaya guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa yaitu: 1) guru sebagai demonstrator: menggunakan metode yang sesuai, menggunakan bahasa yang mudah dimengerti, 2) guru sebagai pengelola kelas: memperhatikan konsentrasi siswa, merolling tempat duduk, 4) guru sebagai mediator dan fasilitator: menyediakan media dan fasilitas belajar, memutarkan film, 5) guru sebagai evaluator: memberi hadiah, memberi nilai atau angka, memberi pujian dan hukuman. Dapat disimpulkan bahwa peran guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa sangat penting dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial di Sekolah Dasar

References

Anggito, A., & Setiawan, J. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung: Jejak.

Afandi, Asrori, & Sujarwo. (2022). Peran Guru PAI dalam Meningkatkan Minat Belajar Peserta Didik pada Mata Pelajaran PAI di SDIT Insan Qurani Poncowarno Kec. Kalirejo Kab. Lampung Tengah, Jurnal Manajemen & Pendidikan Islam, 246-255.

Arianti. (2018). Peranan Guru dalam Meningkatan Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa. Didaktika, 117-134. 10.30863/didaktika.v12i2.181

Faisah, M., Marzuki, I., (2023). Peran Guru dalam Menumbuhkan Motivasi Belajar Siswa pada Mata Pelajaran IPS Kelas V di UPT SD Negeri 31 Gresik, Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sosial, 283-297 https://doi.org/10.54066/jupendis.v1i4.939

Hidma, dkk. (2023). Peran Guru dalam Pelaksanaan Evaluasi Pembelajaran di Sekolah. Jurnal Motivasi Pendidikan dan Bahasa, 123-133. https://doi.org/10.59581/jmpb-widyakarya.v1i2.375

Maleong, L. (2016). Metodelogi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Malyono, M. (2015). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rieneka Cipta.

Mone, D. D., Suryana, N., & Gata, I. (2020). Peran Guru Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa SMP Negeri 3 Tabahan. Mahasisya, 1-7.

Nur Fauziah, I. N., Saputri, S. A., & Rustini, T. (2023). Penggunaan Media Audio Visual dalam Meningkatkan Hasil Belajar pada Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Siswa Sekolah Dasar. Dirasah, 125-135. https://doi.org/10.58401/dirasah.v6i1.789

Prasetyo, A., & Prastowo, A. (2023). Peran Guru dalam Memberi Motivasi Belajar kepada Siswa pada Pembelajaran Tematik di Madrasah Ibtidaiyah. Mentari, 22-28.

Rahmatika, Muriani, & Setiawati. (2022). Peran Guru dalam Peningkatan Motivasi Belajar Siswa Mata Pelajaran IPS Kelas VIII SMPN 7 Kubung, Papeda, 132-138 https://doi.org/10.36232/jurnalpendidikandasar.v4i2.2733

Rainto, A. (53). Born to Win: Kunci Sukses Yang Tak Pernah Gagal. Jakarta: Gramedia .

Resto, A. (2019). Motivasi Belajr Sebagai Determinan Hasil Belajar. Pendidikan Manajemen Perkantoran, 80-86. https://doi.org/10.17509/jpm.v4i1.14958

Rijali, A. (2018). Analisis Data Kualitatif. Alhadharah, 84.

Sa'adah, A.Y., (2023). Peran Guru IPS dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Sejarah dengan Model Ceramah, Julnal Pendidikan IPS Indonesia, 82-87

Saepulloh, A., Yuniar, D., & Holik, A. (2024). Strategi Pengelolaan Kelas Sebagai Upaya Meningkatkan Pembelajaran Aktif. Ilmiah Wahana Pendidikan, 119-130. https://doi.org/10.5281/zenodo.10637591

Sardiman, A.M. (2011). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, Cet. Ke-21. Jakarta: Rajagrafindo Persada.

Suarga. (2019). Hakikat, Tujuan dan Fungsi Evaluasi dalam Pengembangan Pembelajaran. Inspiratif Pendidikan, 329. https://doi.org/10.24252/ip.v8i2.12344

Sugiyono. (2015). Metode Pendidikan, Pendekatan Kuantitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sulistriani, Santoso, J., & Octaviani, S. (2021). Peran Guru sebagai Fasilitator dalam Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar. Elementary School Education, 57-68. https://doi.org/10.52657/jouese.v1i2.1517

Undang-Undang RI. (2006). Undang-Undang Republik Indonesia No. 14 Tahun 2006 tentang Guru dan Dosen. Bandung: Citra Umbara.

Uni, B. H. (2012). Teori motivasi dan Pengukrannya:Analisis di Bidang Pendidikan, Cet.9. Jakarta: Bumi Aksara.

Usman, M. U. (2017). Menjadi Guru Professional. Bandung: Alfabeta.

Wahyuni, E. N. (2019). Motivasi dalam Pembelajaran. Malang: UIN Malang Press.

Woolfolk, A. E. (2014). Mendidik Anak-anak Bermasalah Psikologi Pembelajaran. Jakarta: Insani Press.

Yanti, N., (2015). Keterampilan Guru dalam Pengelolaan Kelas, Al-Ishlah, 347-360 https://doi.org/10.35445/alishlah.v7i2.47

Young, J., & Pullias, E. (2015). Guru Makhluk Serba Bisa. Bandung: Alma'arif.

Downloads

Published

2024-08-25

How to Cite

Jamilah, I. I., Aramudin, A., & Amin, M. (2024). Peran Guru dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa pada Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 8(5), 3825–3833. https://doi.org/10.31004/basicedu.v8i5.8192

Issue

Section

Articles

Citation Check