PERBEDAAN PENGARUH MODEL KOOPERATIF TIPE TGT DAN STAD DENGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF CERIA TERHADAP SIKAP SOSIAL DAN HASIL BELAJAR KOGNITIF PADA PEMBELAJARAN TEMATIK KELAS 5 SD

Authors

  • Putri Amalia Primandari Universitas Kristen Setya Wacana, Jawa Tengah, Indonesia, Indonesia
  • Bambang Suteng Sulasmono Universitas Kristen Setya Wacana, Jawa Tengah, Indonesia, Indonesia
  • Eunice Widyanti Setyaningtyas Universitas Kristen Setya Wacana, Jawa Tengah, Indonesia, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/basicedu.v3i1.82

Keywords:

TGT, STAD, Hasil Belajar, Sikap Sosial, Tematik, Multimedia Interaktif

Abstract

Jenis penelitian ini adalah eksperimen kuasi. Subjeknya adalah peserta didik kelas 5A dan 5B SD Negeri Karangduren 01 Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan/menguji adanya perbedaan pengaruh yang signifikan dalam penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TGT dan STAD dengan MIC (Multimedia Interaktif Ceria) terhadap sikap sosial dan hasil belajar kognitif pada pembelajaran tematik tepadu pada peserta didik kelas 5 SD. Teknik analisis data yang digunakan yakni statistik deskriptif dan inferensial. Hasil Uji beda rata-rata antara menunjukan terdapat perbedaan yang signifikan antara peserta didik yang mengikuti pembelajaran kooperatif tipe TGT dan STAD. TGT memberikan hasil yang lebih tinggi terhadap sikap sosial dan hasil belajar kognitif dibanding STAD. Hasil uji Independent Samples T-test menunjukan: (1) nilai sig (2-tailed) hasil belajar kognitif antara TGT dan STAD = 0,040 < 0,05, jadi H0 ditolak dan Ha. (2) nilai sig (2-tailed) sikap sosial= 0,003 < 0,05, jadi H0 ditolak dan Ha diterima

References

Damayani, A., & Rachmawati, N. (2015, 1). Efektivitas Pembelajaran TGT dan Model Pembelajaran STAD Terhadap Hasil Belajar Tematik Terintegrasi Siswa Kelas IV SDN Jomblang 01 Semarang. Malih Peddas, 5.

Diputra, K. (2016). Pengembangan Multimedia Pembelajaran Tematik Integratif untuk Siswa Kelas IV Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Indonesia, 5 Nomor 2, 830-839.

Endrayanto, H. Y., & Harumurti, Y. W. (2014). Penilaian Belajar Siswa di Sekolah. Yogyakarta: PT. Kanisius.

Hernaningtyas, I. S., Susetyarini, R. E., & Widodo, R. (2016). Pengembangan Multimedia Interaktif Ceria (MIC) Pembelajaran Tematik Di Sekolah Dasar. Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD), 1(4), 256-266.

Hidayati, Y., & Septiani, T. (2015, Juli). Studi Kesiapan Guru Melaksanakan Kurikulum 2013 Dalam Pembelajaran Berbasis Tematik Integratif di Sekolah Dasar Se Kecamatan Colomadu Tahun Ajaran 2014/2015. Profesi Pendidikan Dasar, 2 No 1, 49-58.

Huda, Miftahul. (2013). Model-Model Pengajaran: Isu-Isu Metodis dan Paradigmatis. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Istiqlal, M. (2017). Pengembangan Multimedia Interaktif Dalam Pembelajaran Matematika. JIPMat, 2(1).

Komah, I., Suryandari, & Joharman. (2013). Upaya Peningkatan Pembelajaran IPS Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT Pada Siswa Kelas IV SDN Babadsari. Kalam Cendekia PGSD Kebumen, 2(4).

Komalasari, K. (2011). Pembelajaran Kontekstual Konsep dan Aplikasi. Bandung: PT Refika Aditama.

Kristiantari, M. (2014, Oktober). Analisis Kesiapan Guru Sekolah Dasar Dalam Mengimplementasikan Pembelajaran Tematik Integratif Menyongsong Kurikulum 2013. Jurnal Pendidikan Indonesia, 3 Number 02.

Kristiani, M., Slameto, S., & Setyaningtyas, E. W. (2018). PENERAPAN MODEL PROJECT BASED LEARNING BERBANTUAN POP-UP BOOK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PEMBELAJARAN TEMATIK KELAS IV. KALAM CENDEKIA PGSD KEBUMEN, 6(2.1).

Kunandar. (2014). Penilaian Autentik (Penilaian Hasil Belajar Peserta Didik Berdasarkan Kurikulum 2013) Suatu Pendekatan Praktis Disertai Contoh. Jakarta: Rajawali Press.

Maulidina, Z. (2018). Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) Berbantuan Media Teka Teki Silang terhadap Hasil Belajar Siswa di SDN Tegalgede 01 Jember. JPSD, 4(2), 140-147.

Nengah, D. N., Lasmawan, I. W., & Dantes, N. (2013). Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tehnik STAD Terhadap Hasil Belajar Dilihat dari Sikap Sosial Siswa dalam Pembelajaran IPS. PENDASI: Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia, 3(1).

Pebriana, P. H. (2017). Peningkatan Proses Pembelajaran Tematik dengan Model Kooperatif Tipe TGT Di Kelas III SD Negeri 18 Langgini Bangkinang. Jurnal Basicedu, 1(1), 55-61.

Pramudyanti, C. M. (2016). Peningkatan Keterampilan Sosial Menggunakan Model Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT) Dalam Pembelajaran Ips. BASIC EDUCATION, 5(27), 2-562.

Prastowo, A. (2013). Pengembangan Bahan Ajar Tematik. Yogyakarta: Diva Press.

Pravitasari, S. G., & Yulianto, M. L. (2018). Penggunaan Multimedia Interaktif dalam Pembelajaran Bahasa Inggris (Studi Kasus di SDN 3 Tarubasan Klaten). Profesi Pendidikan Dasar, 1(1), 37-48.

Purnamasari, I., & Mahendra, S. (2014, 1). Kefektifan Model Pembelajaran Kooperatif STAD terhadap Motivasi dan Hasil Belajar Siswa pada Pembelajaran Tematik Integratif Kelas IV SDN 01 Purwoharjo. Malih Peddas, 4.

Putra, G. E. A., & Tegeh, I. M. (2015). Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Terhadap Pemahaman Konsep dan Sikap Sosial Siswa Kelas V. MIMBAR PGSD Undiksha, 3(1).

Rusman. (2016). Model-Model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta: Rajawali Press.

Rusman. (2017). Belajar & Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group.

Sanjiwana, P. P. C. M., Pudjawan, K., & Margunayasa, I. G. (2015). Analisis Sikap Sosial Siswa Kelas V pada Pembelajaran dengan Kurikulum 2013. MIMBAR PGSD Undiksha, 3(1).

Slavin. (2005). Cooperative Learning: Teori, Riset, dan Praktik. Bandung: Nusa Media

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sukerta, K., Lasmawan, I. W., & Natajaya, I. N. (2014). Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Stad Terhadap Prestasi Belajar IPS Dengan Kovariabel Sikap Sosial Siswa Kelas V Sekolah Dasar Gugus III Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung–Bali. PENDASI: Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia, 4(1).

Supratiknya, A. (2012). Penilaian Hasil Belajar dengan Teknik Nontes. Yogyakarta: Penerbit Universitas Sanata Dharma.

Suyanto, & Jihad, A. (2013). Menjadi Guru Profesional Strategi Meningkatkan Kualifikasi dan Kualitas Guru di Era Global. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Tana, T. (2017, Mei). Pengaruh Metode Pembelajaran Koperatif Dan Keterampilan Sosial terhadap Pemahaman Materi Kewaarganegaraan pada Siswa kelas IV Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dasar, 8 No 1.

Trianto. (2010). Mengembangkan Model Pembelajaran Tematik. Jakarta: PT. Prestasi Pustakaraya.

Wahyuni, T., & Warsiti, J. (2015). Penerapan Model Kooperatif Tipe TGT Dalam Peningkatan Pembelajaran IPA Kelas IV SD Negeri I Giritirto Kecamatan Karanggayam. Kalam Cendekia PGSD Kebumen, 3(1).

Widoyoko, S. (2014). Penilaian Hasil Pembelajaran di Sekolah. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Downloads

Published

2019-04-29

How to Cite

Primandari, P. A., Sulasmono, B. S., & Setyaningtyas, E. W. (2019). PERBEDAAN PENGARUH MODEL KOOPERATIF TIPE TGT DAN STAD DENGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF CERIA TERHADAP SIKAP SOSIAL DAN HASIL BELAJAR KOGNITIF PADA PEMBELAJARAN TEMATIK KELAS 5 SD. Jurnal Basicedu, 3(1), 83–91. https://doi.org/10.31004/basicedu.v3i1.82

Citation Check