Dampak Perubahan Kebijkan Kurikulum 2013 ke Kurikulum Merdeka Belajar terhadap Guru dan Siswa
DOI:
https://doi.org/10.31004/basicedu.v8i5.8834Keywords:
Kata Kunci: Kurikulum, Kebijakan, Guru, Siswa.Abstract
Kebijakan kurikulum adalah suatu fenomena yang terjadi hampir pada setiap pergantian pemimpin. Kurikulum juga merupakan kebijakan yang sangat penting bagi keberhasilan dalam suatu pendidikan. Tanpa kurikulum yang sesuai akan sulit tentunya untuk mencapai tujuan dan sasaran pendidikan yang telah di targetkan, maka dari itu tujuan penelitian ini dilakukan untuk dapat menjelaskan bagaimana dampak yang dirasakan terhadap guru dan siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualititatif dengan studi literatur. Kurikulum merupakan alat bantu orientasi pertama bagi peserta didik dalam pelajaran sekolah, yang dapat diatur sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didik dan diimplementasikan dalam pembelajaran. Kurikulum Merdeka membawa berbagai dampak positif dan negatif bagi guru. Di satu sisi, kurikulum merdeka tersebut memberikan fleksibilitas yang lebih besar bagi guru dan siswa. Namun, tantangan juga muncul di mana guru harus menyesuaikan diri dengan cara baru dan kebebasan yang lebih besar, yang terkadang bisa membingungkan. Kesulitan dalam menyeimbangkan keterlibatan siswa dengan standar kurikulum menjadi masalah yang perlu diatasi. Kurikulum juga sangat menentukan proses dan hasil suatu sistem pendidikan. Perubahan kurikulum juga sangat diperlukan seiring perkembangan zaman, karena dengan adanya perubahan dunia pendidikan akan selalu bergerak menuju yang lebih baik lagi, baik bagi pendidik maupun peserta didik.
References
Achmad, A. K. (2024). Tantangan Sistem Pendidikan Islam Di Indonesia. Isu–Isu Kontemporer Pendidikan Agama Islam, 25.
Andreani, D., & Gunansyah, G. (2023). Persepsi Guru Sekolah Dasar tentang Mata Pelajaran IPAS pada Kurikulum Merseka. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 11(9), 1841–1854.
Andriani, W. (2022). Reaktualisasi Kurikulum pada Abad Ke-21. Jurnal Dimensi Pendidikan Dan Pembelajaran, 10(1), 72–77.
Arofaturrohman, Y. A., Sumardi, S., & Muhibbin, A. (2023). Evaluasi Kesiapan Guru Terhadap Implementasi Kurikulum Merdeka. Innovative: Journal Of Social Science Research, 3(3), 10249–10257.
Arumsari, N. R., Lailyah, N., & Rahayu, T. (2022). Peran Digital Marketing dalam Upaya Pengembangan UMKM Berbasis Teknologi di Kelurahan Plamongansari Semarang. SEMAR (Jurnal Ilmu Pengetahuan, Teknologi, Dan Seni Bagi Masyarakat), 11(1), 92–101.
Fatmawati, F., & Yusrizal, Y. (2021). Analysis of the Utilization of Nature as a Learning Media in the Covid-19 Pandemic Era. Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal), 4(4), 8150–8154.
Firdaus, F., & Husni, H. (2021). Desain Kurikulum Perguruan Tinggi Pesantren dalam Mewujudkan Pendidikan yang Bekualitas. Tsamratul Fikri| Jurnal Studi Islam, 15(1), 83–102.
Ihsan, M. (2022). Kesiapan guru terhadap implementasi kurikulum merdeka belajar. Tugas Mata Kuliah Mahasiswa, 37–46.
Indriani, S. M., & Marno, M. (2024). Dampak perubahan kebijakan kurikulum terhadap guru. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 6(1), 32–40.
Kamaria, A. (2021). Implementasi Kebjikan Penataan dan Mutasi Guru Pegewai Negeri Sipil di Lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Halmahera Utara. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 7(3), 82–96.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2022). Kurikulum Merdeka Jadi Jawaban untuk Atasi Krisis Pembelajaran. https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2022/02/kurikulum-merdeka-jadi-jawaban-untuk-atasi-krisis-pembelajaran.
Malimbe, A., Waani, F., & Suwu, E. A. A. (2021). Dampak Penggunaan Aplikasi Online Tiktok (Douyin) Terhadap Minat Belajar di Kalangan Mahasiswa Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Dan Politik Universitas Sam Ratulangi Manado. Jurnal Ilmiah Society, 1(1).
Martin, R., & Simanjorang, M. M. (2022). Pentingnya peranan kurikulum yang sesuai dalam pendidikan di indonesia. Prosiding Pendidikan Dasar, 1(1), 125–134.
Nasution. (2009). Metode Research (Penelitian Ilmiah). Jakarta: Bumi Akasara.
Pranata, J., & Wijoyo, H. (2020). Analisis Upaya Mengembangkan Kurikulum Sekolah Minggu Buddha (SMB) Taman Lumbini Tebango Lombok Utara. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan, 2, 778–786.
Ritonga, M. (2018). Politik dan dinamika kebijakan perubahan kurikulum pendidikan di Indonesia hingga masa Reformasi. Bina Gogik: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 5(2).
Saâ, H. (2018). Manajemen mutu pendidikan dalam meningkatkan sumber daya manusia. Bidayatuna Jurnal Pendidikan Guru Mandrasah Ibtidaiyah, 1(2), 183–204.
Salsabila, U. H., Lestari, W. M., Habibah, R., Andaresta, O., Yulianingsih, D., & Dahlan, U. A. (2020). Pemanfaatan teknologi media pembelajaran di masa pandemi covid-19. Trapsila: Jurnal Pendidikan Dasar, 2(2), 1–13.
Septiani, P. (2023). Implementasi kebijakan kurikulum merdeka belajar dan efektivitas peran guru. PROCEEDING UMSURABAYA.
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Undang-Undag RI. (2003). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003. https://jdih.kemdikbud.go.id/sjdih/siperpu/dokumen/salinan/UU_tahun2003_nomor020.pdf.
Uzlah, U., & Suryana, D. (2022). Kompetensi guru PAUD mengimplementasikan kurikulum 2013. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(5), 3921–3930.
Wahyuni, S. (2022). Kurikulum merdeka untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(6), 13404–13408.
Wahyuni, T., Darsinah, D., & Wafroturrahmah, W. (2023). Inovasi pembelajaran dalam kurikulum merdeka dimensi kreatif. Jurnal Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan Borneo, 4(1), 79–86.
Wati, K., Syahputri, S., Almeida, A., & Lestari, B. (2024). Pengaruh Kurikulum Merdeka Terhadap Keaktifan Belajar Peserta Didik SD Fitriah Rahmah:(Tinjauan Terhadap Dampak Positif Dan Negatif). EduCurio: Education Curiosity, 2(3), 467–473.
Wulandari, T. R. (2022). Analisis Frekuensi Perubahan Kurikulum terhadap Konsistensi Pendidikan. JOIES (Journal of Islamic Education Studies), 7(2), 217–242.
Zulaiha, S., Meisin, M., & Meldina, T. (2023). Problematika guru dalam menerapkan kurikulum merdeka belajar. Terampil: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Dasar, 9(2), 163–177.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Adriana Adriana, Anita Anita, Yunita Sari, Warman Warman
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).