Analisis Sikap Peduli Lingkungan Siswa Sekolah Dasar

Authors

  • Kharisma Warni STKIP Singkawang, Indonesia, Indonesia
  • Fajar Wulandari STKIP Singkawang, Indonesia, Indonesia
  • Sumarli Sumarli STKIP Singkawang, Indonesia, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i2.2197

Keywords:

Sikap Peduli Lingkungan, Siswa, Kelas Rendah

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui sikap peduli lingkungan pada siswa kelas III SDN 12 Singkawang. Jenis penelitian yang digunakan ialah penelitian kuantitatif deskriptif dengan metode survey. Penelitian ini dilaksanakan di SDN 12 Singkawang. Populasi dan sampel pada penelitian ini adalah seluruh kelas III SDN12 Singkawang yang berjumlah 56 siswa,  30 siswa dari  kelas IIIA dan 26 siswa  dari kelas IIIB. Teknik pengumpulan data menggunakan lembaran angket sikap peduli lingkungan pada siswa. Teknik analisis data yang digunakan ialah persentase deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa sikap peduli lingkungan siswa kelas III SDN 12 Singkawang masuk dalam kategori peduli dengan criteria baik yaitu 77, 9%.

 

 

References

Azwar. (2002). ). Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya Cetakan V.

Azwar, S. (2010). Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya.

Elmubarok, Z. (2008). Membumikan Pendidikan Nilai.

Kasiram. (2008). Metodologi Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif.

Kemendiknas. (n.d.). Bahan Pelatihan: Penguatan Metedologi Pembelajaran Berdasarkan Nilai – nilai Budaya untuk Membentuk Daya Saing dan Karakter Bangsa. 2010.

Lubis. (2020). Profil Sikap Peduli Lingkungan Siswa SMA di Aceh Tahun 2020. Jurnal Dedikasi Pendidikan, 4(2).

Muslich. (2011). Pendidikan Karakter Menjawab Tantangan Krisis.

Naim, N. (2012). Character Building Optimalisasi Peran Pendidikan dalam Pengembangan Ilmu & Pembentukan Karakter Bangsa.

Narut. (2014). Analisis Sikap Peduli Lingkungan Pada Siswa Kelas VI Sekolah Dasar di Kota Ruteng. : : Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan,9(3), 259–266.

Nirarita. (2003). Pendidikan Lingkungan Hidup dalam Sekolah Formal. Di dalam: Muntasib EKSH, Meilani R, editor. Model Pengembangan Pendidikan tentang Hutan dan Lingkungan Bagi Anak Sekolah. Prosiding Workshop Model Pengembangan Pendidikan tentang Hutan dan Lingkungan bagi . 25.

Nizamuddin. (2020). Penelitian Berbasis Tesis Dan Skripsi.

Notoatmodjo. (2010). Pendidikan & Perilaku Kesehatan.

Rhocimah. (2018). Peningkatan Sikap Peduli Lingkungan Menggunakan Media Pop Up.

Riyanto. (2020). Metode Riset Penelitian Kuantitatif Penelitian di Bidang Manajemen, Teknik, Pendidikan, dan Eksperiment. CV Budi Utama.

Saptono. (2011). Dimensi-Dimensi Pendidikan Karakter Wawasan, Strategi, Dan Langkah Praktis.

Slameto. (2003). Belajar dan factor – factor yang mempengaruhinya.

Soemorwoto, O. (2003). Analisis Mengenai Dampak Lingkungan .Yogyakarta.

Sugiono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D.

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, R&D Alfabeta.

Sugiyono. (2015). Statistik Nonparametris untuk Penelitian.

Suprayitno. (2020). Teknik Pemanfaatan Jasa Lingkungan Dan Wisata Alam Departemen Kehutanan.

Downloads

Published

2022-02-02

How to Cite

Warni, K., Wulandari, F., & Sumarli, S. (2022). Analisis Sikap Peduli Lingkungan Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 6(2), 1645–1651. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i2.2197

Issue

Vol. 6 No. 2 (2022): April Pages 1500- 3199

Section

Articles

Citation Check

License

Authors who publish with this journal agree to the following terms:

  • Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
  • Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
  • Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).