Keterampilan Berpikir Kritis Peserta Didik dalam Pembelajaran Hybrid

Authors

  • Karyadi Hidayat Universitas Pendidikan Indonesia, Indonesia
  • Sapriya Sapriya Universitas Pendidikan Indonesia, Indonesia
  • Said Hamid Hasan Universitas Pendidikan Indonesia
  • Erlina Wiyanarti Universitas Pendidikan Indonesia, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i2.2265

Keywords:

keterampilan, berpikir kritis, pembelajaran hybrid

Abstract

Keterampilan berpikir kritis sangat dibutuhkan dalam proses pembelajaran, terlebih lagi saat ini pembelajaran diselenggarakan secara hybrid. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mendeskripsikan secara komprehensif mengenai keterampilan berpikir kritis yang dimiliki oleh peserta didik dalam pembelajaran hybrid. Metode yang digunakan dalam penelitian ini merujuk pada mixed method atau metode campuran karena mengkombinasikan antara metode kuantitatif dan kualitatif. Hasil yang dicapai dari penelitian ini bahwa keterampilan berpikir kritis peserta didik yang mengikuti pembelajaran hybrid sudah cukup tinggi dengan nilai rata-rata sebesar 73,41. Secara spesifik, hanya terdapat dua deskriptor yang capaiannya masih di bawah 70% yaitu mengenai keterampilan menganalisis dan menjawab pertanyaan berdasarkan fakta. Adapun pada deskriptor lainnya, peserta didik sebagian besar telah memilikinya. Deskriptor tertinggi terkait dengan keterampilan berpikir kritis adalah keterampilan peserta didik dalam menyusun kesimpulan dari materi pembelajaran.

Author Biography

Karyadi Hidayat, Universitas Pendidikan Indonesia

Pendidikan IPS, Universitas Pendidikan Indonesia

References

Arini, W., & Juliadi, F. (2018). Analisis Kemampuan Berpikir Kritis pada Mata Pelajaran Fisika untuk Pokok Bahasan Vektor Siswa Kelas X SMA Negeri 4 Lubuklinggau, Sumatera Selatan. Berkala Fisika Indonesia, Volume 10 Nomor 1. 1-11. https://core.ac.uk/download/pdf/295346641.pdf.

Azizah, M., Sulianto, J., & Cintang, N. (2018). Analisis Keterampilan Berpikir Kritis Siswa Sekolah Dasar pada Pembelajaran Matematika Kurikulum 2013. Jurnal Penelitian Pendidikan, Volume 35 Nomor 1. 61-70. https://doi.org/10.15294/jpp.v35i1.13529.

Creswell, J. W. (2014). Researh Design: Qualitative, Quantitative and Mixed Methods Approaches. California: SAGE Publications.

Destini, F., Yulianti, D., Sabdaningtyas, S., Ambarita, A., & Rochmiyati. (2022). Implementasi Pendekatan Science, Environtment, Technology and Society (SETS) Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Sekolah Dasar. Jurnal BASICEDU, Volume 6 Nomor 1. 253-261. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i1.1615.

Fariska, R., & Erman. (2017). Blended Learning Untuk Meningkatkan Level Kemampuan Berpikir Kritis. Pensa E-Jurnal: Pendidikan Sains, Volume 5 Nomor 2. 60-66. https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/pensa/article/view/18751.

Franzhardi, D., & Kristiawan, M. (2021). Pengembangan Pendekatan Open-ended Untuk Meningkatkan KemampuanBerpikir Kritis dan Kreatif Siswa. Jurnal BASICEDU, Volume 5 Nomor 6. 5058-5069. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i6.1590.

Hamalik, O. (2013). Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

Inspektorat Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2020, Desember 7). Pembelajaran Semester Genap akan Menggunakan Metode “Hybrid’. Dipetik Januari 3, 2022, dari Inspektorat Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia: https://itjen.kemdikbud.go.id/webnew/2020/12/07/pembelajaran-semester-genap-akan-menggunakan-metode-hybrid/

Kementerian Pendidikan Nasional. (2003). Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Kementerian Pendidikan Nasional Republik Indonesia.

Melansari, O. (2021, September 15). Hybrid/Blended Learning, Menjawab Tantangan Tatanan Normal Baru. Dipetik Januari 3, 2022, dari LPMP Provinsi DKI Jakarta: https://lpmpdki.kemdikbud.go.id/hybrid-blended-learning-menjawab-tantangan-tatanan-normal-baru/#:~:text=Sedangkan%20Hybrid%20learning%20adalah%20menggabungkan,(internet%20dan%20mobile%20learning).

Putra, H. A., & Fitrayati, D. (2021). Efektivitas Model Pembelajaran Blended Learning Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Peserta Didik Pada Pelajaran Ekonomi. EDUKATIF: Jurnal Ilmu Pendidikan, Volume 3 Nomor 4. 1765-1774. https://doi.org/10.31004/edukatif.v3i4.676.

Ramadhani, S. P., Zulela, M., & Fahrurrozi. (2021). Analisis Kebutuhan Desain Pengembangan Model IPA Berbasis Project Based Learning Untuk Meningkatkan Berpikir Kritis Siswa di Sekolah Dasar. Jurnal BASICEDU, Volume 5 Nomor 4. 1819-1824. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i4.1047.

Ratnaningtyas, Y. (2016). Kemampuan Berpikir Kritis Siswa SMP Kelas VIII dalam Menyelesaikan Soal Higher Order Thinking Ditinjau dari Kemampuan Matematika. Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, Volume 1 Nomor 5. 86-94. https://doi.org/10.26740/mathedunesa.v5n1.p%25p.

Saputra, D. S. (2016). Pengaruh Metode Pembelajaran dan Berpikir Kritis Terhadap Kemampuan Menulis Argumentasi. Jurnal Pendidikan Dasar, Volume 7 Nomor 1. 1-12. https://doi.org/10.21009/JPD.071.01.

Sasmita, R. S., & Harjono, N. (2021). Efektivitas Model Problem Based Learningdan Problem Posingdalam MeningkatkanKemampuan Berpikir Kritis Siswa Sekolah Dasar. Jurnal BASICEDU, Volume 5 Nomor 5. 3472-3481. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i5.1313.

Sinurat, R., Nevrita, & Hindrasti, N. (2020). Identifikasi Tingkat Kemampuan Berpikir Kritis Siswa pada Materi ASI Eksklusif dan Program Keluarga Berencana. JIPI (Jurnal IPA dan Pembelajaran IPA), Volume 4 Nomor 1. 60-67. https://doi.org/10.24815/jipi.v4i1.15728.

Sugiarti, M., & Dwikoranto. (2021). Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Melalui Pembelajaran Blended Inquiry Learning Berbantuan Schoology pada Pembelajaran Fisika: Literature Review. Quantum: Jurnal Inovasi Pendidikan Sains, Volume 12 Nomor 1. 49-62. https://ppjp.ulm.ac.id/journal/index.php/quantum/article/view/10262/pdf.

Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Susanto, T. A. (2021). Pengembangan E-Media Nearpodmelalui Model Discoveryuntuk Meningkatkan KemampuanBerpikir Kritis Siswa diSekolah Dasar. Jurnal BASICEDU, Volume 5 Nomor 5. 3498-3512. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i5.1399.

Sutanti, Y. A., Suryanti, & Supardi, Z. (2021). Implementasi Model Pembelajaran Berbasis Blended Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Keterampilan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Siswa SD. Cetta: Jurnal Ilmu Pendidikan, Volume 4 Nomor 3. 594-606. https://doi.org/10.37329/cetta.v4i3.1461.

Uki, N. M., & Bire, M. (2021). Pengembangan Bahan Ajar Pencemaran Lingkungan Berbasis PBLterhadap KemampuanBerpikir Kritis Siswa. Jurnal BASICEDU, Volume 5 Nomor 6. 5885-5891. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i6.1730.

Winartiningsih, W. E., Halimah, S., & Mahmu'ddin. (2018). Analisis Kemandirian Belajar pada Mata Pelajaran IPS Siswa Kelas VIII MTSN 1 Kotim. EQUILIBRIA PENDIDIKAN: Jurnal Ilmiah Pendidikan Ekonomi; Volume 3 Nomor 1.

Downloads

Published

2022-01-28

How to Cite

Hidayat, K., Sapriya, S., Hasan, S. H., & Wiyanarti, E. (2022). Keterampilan Berpikir Kritis Peserta Didik dalam Pembelajaran Hybrid. Jurnal Basicedu, 6(2), 1517–1528. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i2.2265

Issue

Section

Articles

Citation Check