Pengaruh Penggunaan Metode Peer Tutoring Terhadap Hasil Belajar Siswa di Kelas Inklusi

Authors

  • Desty Dwi Rochmania Universitas Hasyim Asy'ari Jombang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i2.2294

Keywords:

Hasil belajar, Metode Peer Tutoring, Kelas Inklusi.

Abstract

Paper ini dapat memberikan gambaran tentang hasil pretest dan postest ketika digunakan metode Peer Tutoring pada kelas 2 di kelas eksperimen, tentang hasil pretest dan postest ketika digunakan pembelajaran konvensional pada kelas 2 di kelas kontrol, serta tentang pengaruh penggunaan metode Peer Tutoring terhadap hasil belajar siswa di kelas Inklusi. Metode yang digunakan adalah metode Kuantititatif dengan teknik analisis statistik komparatif untuk melihat pengaruh penggunaan metode peer tutoring pada kelas II SD Plus Darul Ulum Jombang, untuk melihat pemerataan peningkatan pemahaman serta penilaian peserta didik. Berdasarkan data yang peroleh dari uji t saat penggunaan metode peer tutoring pada kelas eksperimen dengan diketahui bahwa rata-rata skor sebelum diterapkan metode peer tutoring pada kelompok B Kelas II SD Plus Darul Ulum Jombang adalah 49,28 dengan standar deviasi 10,16 rata-rata skor sesudah diterapkan metode peer tutoring adalah 93,93 dengan standar deviasi 5,61. Dengan demikian, penggunaan metode peer tutoring, dapat dijadikan alternatif dalam metode pembelajaran disekolah karena proses pembelajarannya yang mudah, dapat memberikan hasil belajar yang baik dan juga dapat memotivasi siswa kelas inklusi untuk bersaing mendapatkan hasil belajar yang maksimal.

Author Biography

Desty Dwi Rochmania, Universitas Hasyim Asy'ari Jombang

Prodi PGSD

Universitas Hasym Asy'ari Jombang

References

Abdul Majid. (2006). Perencanaan Pembelajaran Mengembangkan Standar Kompentensi Guru. Bndung: Remaja Rosdakarya.

Andriyani, W. (2017). Implementasi pendidikan inklusif di sekolah dasar taman muda ibu pawiyatan Yogyakarta. WIDIA ORTODIDAKTIKA, 6(3), 307-315.

Dea Stivani Suherman, Dkk. 2015. Pengembangan Media Pembelajaran Fisika Evaluasi Media Pembelajaran Berbasis ICT (Validitas, Praktikulitas, dan Efektifitas). Makalah Universitas Negeri Padang.

Department for Education and Skills. (2001). Special educational needs: Code of practice. London: DfES.

Ita, E. (2019). Konsep Sistem Layanan Penyelenggaraan Pendidikan Bagi Anak Berkebutuhan Khusus Melalui Pendidikan Inklusif. Jurnal Ilmiah Pendidikan Citra Bakti, 6(2), 186-195.

Handayani, T., & Rahadian, A. S. (2013). Peraturan perundangan dan implementasi pendidikan inklusif. Masyarakat Indonesia, 39(1), 149701..

Direktorat Pendidikan Luar Biasa. (2007). Pedoman Umum Penyelenggaraan pendidikan Inklusif. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Luar Biasa.

Majid, Abdul.2017. Pembelajaran Tematik Terpadu.Bandung:Remaja Rosda karya Mohammad Takdir Illahi. (2013). Pendidikan Inklusif Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media

Munajah, R., Marini, A., & Sumantri, M. S. (2021). Implementasi Kebijakan Pendidikan Inklusi di Sekolah Dasar. Vol 5 No 3. Jurnal Basicedu. Universitas Negeri Jakarta.Pratiwi, R. P., &

Murtiningsih, A. (2013). Kiat sukses mengasuh anak berkebutuhan khusus. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Rahim, A. (2016). Pendidikan Inklusif Sebagai Strategi Dalam Mewujudkan Pendidikan Untuk Semua. Trihayu: Jurnal Pendidikan Ke-SD-an, 3(1).

Ridwan. 2013. Dasar-Dasar Statistika. Bandung : Alfabeta. Sani, R. A. (2013). Inovasi Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara

Rahmayanti, D., Rasmitadila, R., & Prasetyo, T. (2017). Penggunaan Metode Kerja Kelompok Dalam Interaksi Sosial Bagi Siswa Autisme. Didaktika Tauhidi: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 4(2), 101-114.

Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sudjana, N., & Rivai, A. (2010). Media Pengajaran: Pembuatan dan Penggunaannya. Bandung: Sinar Baru Algensindo.

Sudjana, Nana. 2002. Dasar - Dasar Proses Mengajar.Bandung: Sinar Baru Algesindo.

Sugiyono, D. R. (2015). Statistika untuk penelitian [Statistic for research]. Alfabeta, Bandung (2012.)(in Bahasa Indonesia).

Sugiyono. 2018. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D.Bandung:Alfabeta.

Sugiyono, D. (2013). Metode penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R&D.

Sujatmiani, S. (2015). Penggunaan Metode Peer Tutoring dengan Kassitu untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar IPA Fisika. Jurnal Riset dan Kajian Pendidikan Fisika, 2(2), 46-49.

Supardi, U. S. (2013). Aplikasi statistika dalam penelitian edisi revisi. Smart. Jakarta.

Tetiwar, J., & Appulembang, O. D. (2018). Penerapan Metode Peer Tutoring Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Materi Perkalian Bersusun Pada Siswa Kelas III SD. Scholaria: Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 8(3), 302-308.

Yuwono, I., & Mirnawati, M. (2021). Strategi Pembelajaran Kreatif dalam Pendidikan Inklusi di Jenjang Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 5(4), 2015-2020.

Zaenuri, Z., & Maemonah, M. (2021). Strategi Mnemonic Sebagai Solusi Untuk Pengayaan Kosa Kata Pada Anak Tunarungu Di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 5(4), 1831-1840.

Downloads

Published

2022-02-02

How to Cite

Rochmania, D. D. (2022). Pengaruh Penggunaan Metode Peer Tutoring Terhadap Hasil Belajar Siswa di Kelas Inklusi. Jurnal Basicedu, 6(2), 1704–1713. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i2.2294

Citation Check