Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis pada Pembelajaran Berbasis Masalah Ditinjau dari Gaya Kognitif Siswa

Authors

  • Aklis Rosadi Universitas Negeri Semarang, Indonesia
  • Sri Haryani Universitas Negeri Semarang, Indonesia
  • Isti Hidayah Universitas Negeri Semarang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i6.4084

Keywords:

Kemampuan berpikir kreatif, Problem Based learning, Gaya Kognitif

Abstract

Minimnya kemampuan siswa dalam berpikir kreatif saat pemecahan masalah matematika menjadi kendala pendidik dalam merealisasikan proses pembelajaran yang efektif di kelas. Adapun penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan dan menganalisis kemampuan berpikir kreatif matematis oleh siswa terhadap materi pecahan yang dilakukan dengan model pembelajaran Problem Based Learning. Selain itu, terdapat penggunaan desain penelitian mixed method bertipe sequential explanatory design yang diterapkan dalam penelitian ini. Dalam penelitian ini, menggunakan sampel 32 siswa yang berada di kelas VI SD Negeri Petompon 01 Semarang sebagai sumber data penelitian kuantitatif. Setelah pelaksanaan penelitian, diperoleh hasil sebagai berikut (1) kemampuan berpikir kreatif siswa yang menggunakan gaya kognitif field independent lebih tinggi hasilnya, daripada siswa yang menggunakan gaya kognitif field dependent dalam proses pembelajarannya; (2) siswa yang gaya pembelajarannya menggunakan gaya kognitif field independent dapat mencapai TBKM 3 (kreatif) dan hasilnya dalam pembelajaran matematika siswa terlibat aktif dalam prosesnya; dan (3) gaya kognitif field dependent yang digunakan siswa dalam proses berpikir matematis mencapai TBKM 2 atau siswa kurang kreatif dan kurang terlibat aktif terhadap proses pembelajaran matematika. Gaya kognitif field independent yang digunakan siswa dalam berpikir kreatif matematis lebih tinggi hasilnya daripada siswa yang menggunakan gaya kognitif field dependent. Hal tersebut ditunjukkan melalui penerimaan hasil hipotesis rataan skor kemampuan berpikir kreatif matematis siswa bahwa siswa dengan gaya kognitif field independent lebih tinggi dari siswa dengan gaya kognitif field dependent.

References

Amir, M. . (2616). Inofasi Pendidikan Melalui Problem Based Learning. Kencana.

Annur, M. F., & Hermansyah. (2020). Analisis Kesulitan Mahasiswa Pendidikan Matematika dalam Pembelajaran Daring pada Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Kajian, Penelitian Dan Pengembangan Kependidikan, 11(2), 195–201.

Dwijanto., Tayani, M., & Veronica, R. . (2019). The Mathematical Creative Thinking Ability Viewed from Learning Interest in Eleventh Grade of Vocational High School by Using Treffinger Model Assisted by Problem Card. Unnes Journal of Mathematics Education, 1(8), 26–33.

Dwijanto. (2016). Pengaruh Pembelajaran Berbasis Masalah Berbantuan Komputer Terhadap Pencapaian Kemampuan Pemecahan Masalah dan Berpikir Kreatif Matematik Mahasiswa. Universitas Pendidikan Indonesia.

Muthaharah, Y. A. (2018). Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif matematis Siswa SMP dalam Menyelesaikan Soal Bangun Ruang Sisi Datar. E-Jurnal Mitra Pendidikan, 2(1), 63–75. http://www.e-jurnalmitrapendidikan.com/index.php/e-jmp/article/view/264

Nurmasari, N., Kusmayadi, T.A., & R. (2014). “Analisis Berpikir Kreatif Siswa Dalam Menyelesaikan Masalah Matematika Pada Materi Peluang Ditinjau Dari Gender Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri 1 Kota Banjarbaru Kalimantan Selatan.†Jurnal Elektronik Pembelajaran, 2(4), 351–358.

Nurmasari, N., Kusmayadi, T. A., & Riyadi. (2014). Analisis Berpikir Kreatif Siswa dalam Menyelesaikan Masalah Matematika Pada Materi Peluang Ditinjau dari Gender Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri 1 Kota Banjarbaru Kalimantan Selatan. Jurnal Elektronik Pembelajaran Matematika, 2(4), 1357–1360. https://doi.org/10.1016/0957-4166(92)80005-H

Phonapichat, P., Wongwanich, S., & Sujiva, S. (2014). An analysis of elementary school students ’ difficulties in mathematical problem solving. Procedia - Social and Behavioral Sciences, 116(2012), 3169–3174. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2014.01.728

Prabawanto, S. (2017). The enhancement of students’ mathematical problem solving ability through teaching with metacognitive scaffolding approach. AIP Conference Proceedings, 1848(May), 1–6. https://doi.org/10.1063/1.4983952

Prasetiyo, A. D., & Mubarokah, L. (2014). Berpikir Kreatif Siswa Dalam Penerapan Model Pembelajaran Berdasar Masalah Matematika. Jurnal Pendidikan Matematika STKIP PGRI Sidoarjo, 2(1), 9–18. http://lppm.stkippgri-sidoarjo.ac.id/files/Berpikir-Kreatif-Siswa-Dalam-Penerapan-Model-Pembelajaran-Berdasar--Masalah-Matematika.pdf

Rasnawati, A., Rahmawati, W., Akbar, P., & Putra, H. D. (2019). Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Siswa SMK Pada Materi Sistem Persamaan Linier Dua Variabel (SPLDV) Di Kota Cimahi. Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika, 3(1), 164–177. https://doi.org/10.31004/cendekia.v3i1.87

Setiyadi, D., Zaenuri, & Mulyono. (2018). The Problem Based Learning Model with Etnomatematics Nuance by Using Traditional Games to Improve Problem Solving Ability. Journal of Primary Education JPE, 7(2), 179–186.

Siswono, T. Y. E. (2016). Berpikir Kritis dan Berpikir Kreatif sebagai Fokus Pembelajaran Matematika. Seminar Nasional Matematika Dan Pendidikan Matematika (Senatik 1), 11–26.

Siswono, T. Y. E. (2018). Pembelajaran Matematika Berbasis Pengajuan dan Pemecahan Masalah. PT Remaja Rosdakarya.

Siti Mawaddah, H. A. (2015). Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa pada Pembelajaran Matematika dengan Menggunakan Model Pembelajaran Generatif (Generative Learning) di SMP. EDU-MAT Jurnal Pendidikan Matematika, 3, 166–175.

Supardi. (2012). Peran Kemampuan Berpikir Dalam Proses Pembelajaran Matematika. Pasundan Journal of Mathematics Education : Jurnal Pendidikan Matematika, 2(Vol 2 No. 1), 248–262. https://doi.org/10.23969/pjme.v2i1.2457

Tatag. (2018). Pembelajaran Matematika Berbasis Pengajuan dan Pemecahan Masalah. PT Remaja Rosdakarya Offset.

Ulya, H. (2015). Hubungan Gaya Kognitif dengan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa. Jurnal Konseling Gusjigang, 1(2).

Widodo, T & Kadarwati, S. (2013). High Order Thinking Berbasis Pemecahan Masalah Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Berorientasi Pembentukan Karakter Siswa. Cakrawala Pendidikan, 1(32), 161–171.

Yousefi, M. (2011). Cognitive Style and EFL Learners’ Listening Comprehension Ability. Indonesian Journal of Applied Linguistics, 1(1), 73–83.

Downloads

Additional Files

Published

2022-11-02

How to Cite

Rosadi, A., Haryani, S., & Hidayah, I. (2022). Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis pada Pembelajaran Berbasis Masalah Ditinjau dari Gaya Kognitif Siswa. Jurnal Basicedu, 6(6), 9898–9907. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i6.4084

Citation Check