Analisis Kebutuhan Bahan Ajar Konsep Dasar IPS Bermuatan Karakter Lokal di Jurusan PGSD
DOI:
https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i1.4320Keywords:
Analisis, Bahan Ajar, PGSD Universitas MusamusAbstract
Bahan ajar menjadi bagian yang amat penting dari kegiatan belajar dan mengajar termasuk salah satunya adalah bahan ajar konsep dasar pendidikan IPS bermuatan kearifan lokal sebagai proses analisis kebutuhan dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran di sekolah ataupun universitas. Penulisan artikel ini bertujuan untuk  mengetahui analisis kebutuhan bahan ajar konsep dasar IPS di jurusan PGSD Universitas Musamus. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif kualititatif dengan jenis pendekatan survei yang dilakukan pada bulan November-Desember 2022 di program studi Pendidikan Guru Sekolah dasar Universitas Musamus kota Merauke. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 66 mahasiswa semester dua program studi pendidikan guru sekolah dasar Universitas Musamus yang mengikuti mata kuliah konsep dasar IPS. Responden penelitian ini sebesar 43 orang yang dipilih secara acak. Proses pengambilan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan angket. Pengumpulan data penelitian menggunakan instrument lembar observasi dan kuesioner. Hasil penelitian menunjukan bahwa lebih dari 30% mahasiswa belum mampu berpartisipasi belajar karena belum adanya bahan ajar yang dapat digunakan sebagai pegangan oleh mahasiswa PGSD universitas musamus yang bermuatan tentang karakter lokal. Pembelajaran budaya lokal di Merauke masih dilakukan secara terpisah dengan pembelajaran tematik. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat kebutuhan bahan ajar ilmu pengetahuan sosial (IPS) yang bermuatan karakter lokal pada jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD).
References
Addini, Fahmi Nur, Rayendra Wahyu Bachtiar, and Sri Handono Budi Prastowo. 2017. “Kajian Kinematika Dan Dinamika Gerak Pada Jalur Gunung Gumitir Sebagai Rancangan Bahan Ajar Fisika Di Sma.†2(September):1–7.
Alfrid Sentosa. 2017. “[Volume 4 Nomor 2, Oktober] 2017.†Jurnal Menejemen Waktu 4:29–40.
Arifin, Arifah Novia, Arsad Bahri, Muhiddin Palennari, and Yogi Saputra. 2019. “Pengembangan Sumber Belajar Genetika Berbasis.†Prosiding Seminar Nasional LP2m UNM 3(2):716–20.
B. Dole, Frumensius, Wahjoedi Wahjoedi, and Nyoman Degeng. 2020. “Kesulitan Guru Sekolah Dasar dalam Mengembangkan Pembelajaran IPS Berorientasi Pendidikan Karakter Berbasis Kearifan Lokal.†Belantika Pendidikan 3(1):16–23. doi: 10.47213/bp.v3i1.81.
Hetrion, Bety D. .., Yosina Hetarion, and Vando Makaruku. 2020. “Jurnal Teknologi Pendidikan Implementasi Pendidikan Karakter Berbasis Kearifan.†Jurnal Teknologi Pendidikan 22(1):1–12.
Ilaar, H. A. R. (2012). 2012. Perubahan Sosial Dan Pendidikan.
Miftakhu Rosyad, Ali, Darmiyati Zuchdi, Kabupaten Indramayu, and Jawa Barat. 2018. “The Actualization of Character Education Based on School Culture in Social Studies Learning in Junior High School.†Harmoni Sosial: Jurnal Pendidikan IPS 5(1):79–92.
Musanna, A. 2014. “Model Kurikulum Kearifan Lokal dalam Pendidikan Guru (Studi Desain dan Implementasi Kurikulum Budaya dan Literatur Gayo Jurusan Tarbiyah Sekolah Tinggi Agama Islam Gajah Putih Takengon).†Bandung: Sekolah Pasca Sarjana Universitas Pendidikan Indonesia.
Novilasari, Shella. 2018. “Pendidikan Karakter Pada Pembelajaran Ips Berbasis Kearifan Lokal Di Sekolah Dasar.†Prosiding Seminar Nasional Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan 2:652–56.
Pornpimon, C. 2014. “Strategy Challenges the Local Wisdom Applications Sustainability in Schools.†Procedia-Social and Behavioral Sciences, 112, 626-634.
Putra, A. P., S. Suyidno, N. H. Utami, and ... 2021. “Pembelajaran STEM Berbasis Kearifan Lokal di Bantaran Sungai Barito.†Repository Universitas … 1–9.
Ramsden, P. 2003. Learning to Teach in Higher Education.
Rosida, Wa. 2018. “Pengelolaan Pembelajaran IPS.†Didaktis: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan 18(3):249–60. doi: 10.30651/didaktis.v18i3.1849.
Sadjati, Ida Malati. 2012. “Pengembangan Bahan Ajar IM SADJATI.†4–6.
Samiha, Yulia Tri. 2020. “Desain Pengembangan Bahan Ajar IPS MI Berbasis Kearifan Lokal.†JIP Jurnal Ilmiah PGMI 6(1):107–21. doi: 10.19109/jip.v6i1.5886.
Sumardjoko, Bambang. 2015. “Revitalisasi Nilai-Nilai Pancasila Melalui Pembelajaran PKN Berbasis Kearifan Lokal Untuk Penguatan Karakter Dan Jati Diri Bangsa.†Jurnal VARIDIKA 25(2). doi: 10.23917/varidika.v25i2.726.
Suratno, Fifi Swandari, and Yamin. M. 2015. “Pengembangan Model Pembelajaran Berbasis Kearifan Lokal Di Daerah Bantaran Sungai Barito.†Jurnal Pendidikan Progresif 5(2):178–89.
Wagiran, Wagiran. 2013. “Pengembangan Karakter Berbasis Kearifan Lokal Hamemayu Hayuning Bawana (Identifikasi Nilai-Nilai Karakter Berbasis Budaya).†Jurnal Pendidikan Karakter 3(3). doi: 10.21831/jpk.v0i3.1249.
Warpala, I. 2010. “Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Kearifan Lokal Untuk Mata Pelajaran Sains Smp.†Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Pendidikan, 4(3), 300-314.
Wurianto, S. T. 2011. “Studi Korelasi Kesempatan Mengembangkan Profesi dan Kondisi Lingkungan Kerja Dengan Kinerja Guru Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di Kabupaten Trenggalek (Doctoral Dissertation, Universitas Negeri Malang).â€
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).