Analisis Kemampuan Kognitif dan Perilaku Sosial pada Anak ADHD (Attention-Deficit Hyperactivity Disorder)
DOI:
https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i1.4331Keywords:
Kognitif, Perilaku Sosial, ADHDAbstract
Salah satu gangguan di dalam masa pertumbuhan dan perkembangan anak yaitu Attention-deficit Hyperactivity Disorder (ADHD). Anak dengan gangguan ADHD menunjukan sikap dan  perilaku sosial yang kurang memadai dan disertai dengan gangguan sosial serta masalah di dalam hubungan timbal balik dengan lingkungan sekitarnya. Metode yang digunakan kualitatif deskriptif, penelitian ini mengkaji kemampuan kognitif akademik dan perilaku interaksi social anak A yang mengalami gangguan ADHD. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan perilaku social dan kemampuan kognitif akademik pada anak yang mengalami Attention-deficit Hyperactivity Disorder (ADHD). Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) kemampuan akademik yang dialami siswa A baik dan mampu menerima pembelajaran dikelas, (2) interaksi social kurang bisa bersosialisasi dengan lingkungan disekitarnya. Permasalahan yang ada lebih pada ke perilaku yang dialami oleh anak A, yang mengalami kesulitan untuk bersosialisasi dengan rekan-rekan yang ada di sekolah. Untuk itu diharapkan adanya Kerjasama yang baik orang tua dan guru sebagai pendidik di sekolah, agar mampu membimbing dan juga mengarahkan anak dengan gangguan ADHD mampu untuk meningkatkan kemampuan kognitif nya melalui prestasi akademik dan juga mampu mengontrol perilaku sosialnya.
References
Aduen, P. A., Day, T. N., Kofler, M. J., Harmon, S. L., Wells, E. L., & Sarver, D. E. (2018). Social problems in ADHD: Is it a skills acquisition or performance problem? Journal of Psychopathology and Behavioral Assessment, 40(3), 440–451.
Amalia, R. (2018). Intervensi terhadap Anak Usia Dini yang Mengalami Gangguan ADHD Melalui Pendekatan Kognitif Perilaku dan Alderian Play Therapy. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 2(1), 27–33.
Riyani, E. R., Rizal, M. S., Ananda, R., Mufarizuddin, M., & Aprinawati, I. (2022). Make a Match Type of Cooperative Learning Model to Social Skills of Elementary School Students. Edumaspul: Jurnal Pendidikan, 6(2), 1435–1439.
Astrella, N. B. (2018). ADHD Pada Anak dengan Retardasi Mental. Jurnal Psikologi: Jurnal Ilmiah Fakultas Psikologi Universitas Yudharta Pasuruan, 5(1), 38–49.
DuPaul, G. J., & Langberg, J. M. (2015). Educational impairments in children with ADHD.
Emzir, M., & Pd, M. (2012). Metodologi Penelitian Kualitatif Analisis data. Jakarta: Raja Grafindo.
Ewe, L. P. (2019). ADHD symptoms and the teacher–student relationship: a systematic literature review. Emotional and Behavioural Difficulties, 24(2), 136–155.
Fitriyani, F., Sumantri, M. S., & Supena, A. (2019). Language development and social emotions in children with speech delay: case study of 9 year olds in elementary school. Jurnal Konseling Dan Pendidikan, 7(1), 23–29. https://doi.org/10.29210/130600
Furman, L. (2005). What is attention-deficit hyperactivity disorder (ADHD)? Journal of Child Neurology, 20(12), 994–1002.
Handayani, I. N. (2019). Pendidikan Inklusif untuk Anak ADHD (Attetention Defic Hyperactifity Disorder). Annual Conference on Islamic Early Childhood Education (ACIECE), 4, 291–302.
Heilskov Rytter, M. J., Andersen, L. B. B., Houmann, T., Bilenberg, N., Hvolby, A., Mølgaard, C., Michaelsen, K. F., & Lauritzen, L. (2015). Diet in the treatment of ADHD in children—A systematic review of the literature. Nordic Journal of Psychiatry, 69(1), 1–18.
Johnston, C., & Chronis-Tuscano, A. (2015). Families and ADHD.
Mahdi, A., Kusumastuti, G., Taufan, J., & Fransiska, D. R. (2021). Analisis Pelaksanaan Pembelajaran Whole Person Approach Sebagai Strategi Kunci Implementasi Pendidikan Inklusif. Jurnal Basicedu, 5(4), 1870–1878.
Mirsky, A. F., Pascualvaca, D. M., Duncan, C. C., & French, L. M. (1999). A model of attention and its relation to ADHD. Mental Retardation and Developmental Disabilities Research Reviews, 5(3), 169–176.
Nurfitriana, F., Putri, E. R., Sholikhin, G. R., & Widyatno, A. (2019). Penerapan Terapi Musik dalam Mengatasi Gejala Hiperaktivitas pada Anak ADHD. Prosiding Seminar Nasional Psikologi Pendidikan, Universitas Negeri Malang.
Ragnarsdottir, B., Hannesdottir, D. K., Halldorsson, F., & Njardvik, U. (2018). Gender and age differences in social skills among children with ADHD: peer problems and prosocial behavior. Child & Family Behavior Therapy, 40(4), 263–278.
Riyani, E. R., Rizal, M. S., Ananda, R., Mufarizuddin, M., & Aprinawati, I. (2022). Make a Match Type of Cooperative Learning Model to Social Skills of Elementary School Students. Edumaspul: Jurnal Pendidikan, 6(2), 1435–1439.
Rosita, T., Rakhmat, C., & Soendari, T. (2020). Peran Interaksi Orangtua pada Keterampilan Sosial Siswa Sekolah Dasar yang Memiliki Hambatan ADHD. Journal of Elementary Education, 03, 3.
Sari, A. N., & Rohmawati, A. (2020). Penanganan Anak ADHD (Attention Deficit Hiperacitivity Disorder) di Mi Amanah Tanggung Turen. JURALIANSI: Jurnal Lingkup Anak Usia Dini, 1(2), 1–10.
Siron, Y., Muslihah, L., Sari, N., & Dina, A. E. S. (2020). Diet Untuk Anak Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD): Tantangan Orang Tua. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha, 8(3), 161–169.
Sugiarto, E. (2017). Menyusun proposal penelitian kualitatif: Skripsi dan tesis: Suaka media. Diandra Kreatif.
Susanti, E. H. (2018). Metode Social Stories Untuk Meningkatkan Interaksi Sosial Siswa Attention Deficit Hyperactivity Disorder (Adhd) Di Kelas Inklusi Sd Negeri Karanganyar Yogyakarta. Widia Ortodidaktika, 7(1), 1–8.
Swanson, J. M., Posner, M., Potkin, S., Bonforte, S., Youpa, D., Fiore, C., Cantwell, D., & Crinella, F. (1991). Activating tasks for the study of visual-spatial attention in ADHD children: A cognitive anatomic approach. Journal of Child Neurology, 6(1_suppl), S119–S127.
Syahrul, S., & Nurhafizah, N. (2021). Analisis Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Terhadap Perkembangan Sosial dan Emosional Anak Usia Dini Dimasa Pandemi Corona Virus 19. Jurnal Basicedu, 5(2), 683–696.
Syarif Sumantri, M., & Supena, A. (2018). Prosiding Seminar dan Diskusi Nasional Pendidikan Dasar.
Utami, R. D. L. P., Safitri, W., Pangesti, C. B., & Rakhmawati, N. (2021). Pengalaman Orang Tua Dalam Merawat Anak Dengan Attention Deficit Hyperactivity Disorder (Adhd). Jurnal Kesehatan Kusuma Husada, 222–230.
Wakhaj, N. I. U., & Rofiah, N. H. (2018). Perilaku Attention Deficit Hyperactivity Disorder (Adhd) Dalam Proses Pembelajaran (Studi Kasus Peserta Didik) di Kelas IV Sd Negeri Gejayan. Jurnal Fundadikdas (Fundamental Pendidikan Dasar), 1(1), 64–73.
Downloads
Additional Files
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).