Pelaksanaan Pembelajaran Tematik pada Konteks Nilai-nilai PPKn di Sekolah Alam
DOI:
https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i1.4388Keywords:
Pelaksanaan Pembelajaran Tematik, Nilai-nilai PPKn, Sekolah Alam.Abstract
Sekolah alam merupakan konsep sekolah yang unik dibandingkan dengan sekolah konvensional, dimana sekolah alam memiliki unsur visual, kinestetik dan naturalistik. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Implementasi Pelaksanaan Pembelajaran tematik pada Nilai-nilai PPKn di Sekolah Alam Kayuagung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaa pembelajaran tematik pada nilainilai PPKn di Sekolah Alam sejalan dengan melihat dari RPP, Pelaksanaan atau proses pembelajaran dan evaluasi pembelajaran yang digunakan. Inovasi pembelajaran di sekolahalam dengan ciri khusus yaitu proses inovasi pembelajaran memadukan kurikulum nasional dengan kurikulum sekolah alam dengan 4 pilarnya yaitu akhlakul karimah, logika (pengetahuan), wirausaha, leadership (kepemimpinan). Produk inovasi pembelajaran Sekolah Alam potensi daerah yang dimiliki oleh sekolah tersebut, penggalian potensi dengan kegiatan outing dan kewirausahaan, dan kelas projek yang dilakukan setiap tahunnya. Outcome inovasi pembelajaran Sekolah Alam adalah hasil jangka pendek melahirkan jiwa bisnis, melahirkan dan menanamkan jiwa kepemimpinan sejak dini dengan kegiatan-kegiatan aktif sekolah alam seperti SASS, Apel, memanah, outbound, super camp, back packer, fun cooking, market day dan berenang.
References
Anatasya, E., & Dewi, D. A. (2021). Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan sebagai Pendidikan Karakter Peserta Didik Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha, 9(2), 291–304. https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJPP/article/view/34133
Ananda, R., & Fadhilaturrahmi, F. (2018a). Analisis Kemampuan Guru Sekolah Dasar dalam Implementasi Pembelajaran Tematik di SD. Jurnal Basicedu, 2(2), 11–21.
Aprilia, L., & Trihantoyo, S. (2018). Pembelajaran Berbasis Alam dalam Membentuk Karakter Siswa Cinta Lingkungan dan Berbasis Religi Islami di Jenjang SD Sekolah Alam Al-Izzah Krian. Inspirasi Manajemen Pendidikan, 6(2), 1–8. https://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php/37/article/view/25071
Astuti, S. U. B. (2017). Implementasi Kurikulum Sekolah Alam Berbasis Pendidikan Islam Terpadu Di Kelas V Sdit Alam Nuris. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 6(12), 1151–1160.
Bahri, S. (2017). Pengembangan Kurikulum Dasar Dan Tujuannya. Jurnal Ilmiah Islam Futura, 11(1), 15. https://doi.org/10.22373/jiif.v11i1.61
Creswell, J. W. (2014). Penelitian Kualitatif & Desain Riset. In Yogyakarta, Pustaka Pelajar.
Danniarti, R. (2017). Implementasi Nilai-Nilai Pancasila Sebagai Pendukung Tumbuh Kembang Wawasan Kebangsaan pada Mata Pelajaran PPKn di SMP Negeri 7 Palembang. JMKSP (Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, Dan Supervisi Pendidikan), 2(2), 187–203. https://doi.org/10.31851/jmksp.v2i2.1468
Hati, S. T. (2017). Model Pendidikan Karakter Yang Baik Di Sekolah Alam. Jurnal Sosial Dan Budaya, 1(2), 1–32. https://www.ptonline.com/articles/how-to-get-better-mfi-results
Karli, H. (2016). Penerapan Pembelajaran Tematik SD Di Indonesia. Jurnal Pendidikan Dasar, 5(2), 1–11.
Lusyanti, D., Susilawati, W. O., & Prananda, G. (2020). Analisis Implementasi Pendidikan Karakter Melalui Budaya Sekolah di SDN 058/II Sari Mulya. Jurnal Dharma PGSD, 1, 9–17.
Mardikarini, S., & Suwarjo, S. (2016). Analisis Muatan Nilai-Nilai Karakter Pada Buku Teks Kurikulum 2013 Pegangan Guru Dan Pegangan Siswa. Jurnal Pendidikan Karakter, 7(2), 261–274. https://doi.org/10.21831/jpk.v6i2.12057
Mukaromah, L. (2020). Pembelajaran Berbasis Alam Dalam Membentuk Karakter Anak Usia Dini (Studi Analisis Di TK Jogja Green School). Childhood Education : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(2), 85–95. https://doi.org/10.53515/cji.2020.1.2.85-95
Qibtiah, E. A., Retnowati, R., & Laihad, G. H. (2018). Manajemen Sekolah Alam Dalam Pengembangan Karakter Pada Jenjang Sekolah Dasar Di School of Universe. Jurnal Manajemen Pendidikan, 6(2), 626–635. https://doi.org/10.33751/jmp.v6i2.789
Sinambela, P. N. J. M. (2013). Kurikulum 2013 Guru Siswa Afektif Psikomotorik Kognitif. E-Journal Universitas Negeri Medan, 6, 17–29.
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. In Bandung : Alphabe.
Sugrah, N. U. (2020). Implementasi teori belajar konstruktivisme dalam pembelajaran sains. Humanika, 19(2), 121–138. https://doi.org/10.21831/hum.v19i2.29274
Supardan, D. (2016). Teori dan Praktik Pendekatan Konstruktivisme dalam Pembelajaran. Edunomic, 4(1), 1.
Suyono, Titik, H., & Wulandari, I. S. (2017). Implementasi Gerakan Literasi Sekolah pada Pembelajaran Tematik di Sekolah Dasar. Sekolah Dasar: Kajian Teori Dan Praktik Pendidikan, 26(2), 116–123. http://journal2.um.ac.id/index.php/sd/article/view/3050
Tetep, & Purnamasari, M. (2021). Integrasi Metode Pada Pembelajaran Tematik IPS dan PKn pada Masa Pandemi Covid-19 di SDIT Alam Garut. Journal Civics & Social Studies, 5(1), 137–146.
Verrawati, A. J. (2015). Implikasi Teori Konstruktivisme Vygotsky dalam Pelaksanaan Model Pembelajaran Tematik Integratif Di Sd. Jurnal Pendidikan Agama Islam, 6(11), 1–15.
Wardana, L. A. (2014). Masalah-Masalah Pembelajaran Tematik di Kelas III Sekolah Dasar (Studi Kasus di SDN Tanjungrejo 5 Kota Malang). Pedagogy, 01(02), 8–14.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work’s authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal’s published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).